kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bumi Resources Minerals (BRMS) Rampungkan Konstruksi Pabrik Emas Kedua di Palu


Senin, 10 Oktober 2022 / 13:49 WIB
Bumi Resources Minerals (BRMS) Rampungkan Konstruksi Pabrik Emas Kedua di Palu
ILUSTRASI. Pabrik emas baru BRMS direncanakan dapat mulai beroperasi di bulan Oktober ini.


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) menyampaikan bahwa anak usahanya, PT Citra Palu Minerals (CPM) telah menyelesaikan pembangunan pabrik emas keduanya di Palu, Sulawesi.

Pabrik emas baru tersebut direncanakan dapat mulai beroperasi di bulan Oktober ini. Jumlah bijih yang diproses oleh pabrik baru ini akan meningkat secara bertahap. Pabrik tersebut akan mulai memproses sekitar 200 ton sampai dengan 500 ton bijih per hari di kuartal keempat 2022 ini.

Volume bijih yang diproses rencananya akan meningkat ke kisaran 1.000 ton sampai dengan 2.000 ton bijih per hari di kuartal pertama 2023. ”Mulai bulan April 2023, pabrik tersebut diharapkan sudah dapat memproses maksimal 4.000 ton bijih per hari untuk ke depannya,” terang Agus Projosasmito, Chief Executive Officer & Direktur Utama BRMS dalam  siaran pers, Senin (10/10).

Baca Juga: Ini Kata Pengamat Terkait Masuknya Grup Salim ke Bumi Resources (BUMI)

Citra Palu Minerals saat ini tengah mengoperasikan satu pabrik emas dengan kapasitas 500 ton bijih per hari di Palu. Oleh karenanya, anak usaha PT Bumi Resources Tbk (BUMI) ini berharap bahwa pengoperasian pabrik emas kedua di kuartal keempat 2022 ini akan berdampak positif terhadap kinerja produksi & keuangan BTMS di masa mendatang

Citra Palu Minerals dan para kontraktornya, yaitu WEG Australia Pty Ltd, WEG Group Brazil, Weir Minerals Australia, Metso Outotec, dan CITIC Heavy Industry (China), saat ini tengah melakukan pengujian dry run (tanpa muatan bijih) dan pengujian wet run (dengan muatan bijih) pada semua peralatan yang ada dalam pabrik tersebut.

Nantinya, apabila ada perbaikan yang dibutuhkan, maka akan dilakukan saat pengujian tersebut. Hal ini dilakukan untuk memastikan pabrik emas tersebut dapat berjalan dengan baik saat mulai dioperasikan.

Baca Juga: Grup Salim Bakal Kuasai 37,15% Saham BUMI Dengan Mahar Senilai Rp 15,33 Triliun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×