kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.254   -54,00   -0,33%
  • IDX 7.058   -7,33   -0,10%
  • KOMPAS100 1.055   -0,23   -0,02%
  • LQ45 829   -1,73   -0,21%
  • ISSI 215   -0,14   -0,07%
  • IDX30 424   -0,48   -0,11%
  • IDXHIDIV20 513   0,16   0,03%
  • IDX80 120   -0,15   -0,12%
  • IDXV30 125   0,70   0,56%
  • IDXQ30 142   0,08   0,05%

BUMI masih pemegang cadangan batubara terbesar


Senin, 19 Februari 2018 / 20:42 WIB
BUMI masih pemegang cadangan batubara terbesar
ILUSTRASI. Bumi Resources


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jumlah cadangan batubara menjadi salah satu ukuran prospek bisnis emiten batubara. Mengacu data masing-masing perusahaan, PT Bumi Resources Tbk masih menjadi yang terbesar dari sisi total cadangan batubara saat ini.

BUMI memiliki total cadangan sekitar 14 miliar ton batubara atau senilai US$ 1,3 triliun jika menggunakan asumsi harga batubara US$ 90 per ton. Sebesar 2,4 miliar ton merupakan cadangan terbukti yang siap jual.

Posisi terbesar kedua dimiliki PT Adaro Tbk (ADRO) dengan total cadangan 13,5 miliar ton atau senilai US$ 1,15 triliun. Diikuti, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) memiliki cadangan 11,5 miliar ton atau setara US$ 1,03 triliun. Dari jumlah tersebut, sebesar 3,33 miliar merupakan cadangan terbukti.

Posisi keempat dan kelima masing-masing diisi oleh PT Indika Energy Tbk (INDY) dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG). Keduanya memiliki cadangan terbukti masing-masing 422 juta ton dan 190 juta ton.

Menariknya, pasar mengaitkan cadangan perusahaan dengan posisi utangnya. Pinjaman jangka panjang BUMI kuartal III-2017 tercatat US$ 1,68 miliar. Sementara, ADRO memiliki pinjaman jangka panjang lebih sedikit yaitu US$ 1,13 miliar.

Sedangkan, pinjaman jangka panjang PTBA tercatat Rp 123,66 miliar. ITMG dan INDY masing-masing memiliki pinjaman jangka panjang US$ 74,13 juta dan US$ 747,18 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×