kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.927.000   10.000   0,52%
  • USD/IDR 16.295   -56,00   -0,34%
  • IDX 7.312   24,89   0,34%
  • KOMPAS100 1.036   -2,36   -0,23%
  • LQ45 785   -2,50   -0,32%
  • ISSI 243   1,24   0,51%
  • IDX30 407   -0,78   -0,19%
  • IDXHIDIV20 465   -1,41   -0,30%
  • IDX80 117   -0,14   -0,12%
  • IDXV30 118   -0,08   -0,07%
  • IDXQ30 129   -0,58   -0,45%

Bolt! siap IPO di September 2015


Senin, 06 Juli 2015 / 14:14 WIB
Bolt! siap IPO di September 2015


Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. PT Internux, penyedia jasa internet merek Bolt akan menggelar Initial Public Offering (IPO). Perusahaan yang merupakan bagian dari Grup Lippo ini berharap bisa melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada September mendatang.

"Baru Selasa pekan lalu mini expose. Rencananya IPO di September," ucap Harianda Noerlan, Sekretaris Perusahaan PT First Media Tbk (KBLV), yang merupakan induk Internux, kepada KONTAN, Senin, (6/7).

Internux menggunakan laporan keuangan Maret sebagai dasar valuasinya. Adapun, PT Ciptadana Securities berlaku sebagai penjamin emisi atau underwriter IPO ini.

Sebelumnya, Direktur Penilaian Perusahaan BEI Samsul Hidayat mengungkapkan bahwa Internux akan melepas sekitar 20% sampai 25% saham ke publik. Di situ, tak semuanya penerbitan saham baru. Melainkan ada pula divestasi saham pendirinya.

Lalu Direktur Utama Ciptadana Securities Ferry Budiman Tanja menyebut Internux mengincar dana sekitar Rp 500 miliar sampai Rp 700 miliar dari IPO ini. Meski begitu, Harianda bilang bahwa dana tersebut tak mencukupi untuk kebutuhan ekspansi Internux. "Nilainya tak ada artinya dengan kebutuhan Internux," ujarnya.

Ia pun mengandaikan Internux seperti bayi. Untuk bisa tumbuh dengan baik, maka Internux membutuhkan banyaknya asupan susu. Adapun, aset Internux tercatat sekitar Rp 3 triliun. Rinciannya yakni ekuitas Rp 750 miliar dan liabilitas sebesar Rp 2,25 triliun.

Sekedar informasi, KBLV memeluk langsung 39,35% kepemilikan di Internux. Kemudian, KBLV juga punya kepemilikan tak langsung melalui PT Mitra Mandiri Mantap yang menguasai 56,99% saham Internux.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×