kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45928,35   -6,99   -0.75%
  • EMAS1.321.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bisnis moncer, Victoria Care Indonesia (VICI) targetkan pendapatan naik 20% di 2021


Kamis, 20 Mei 2021 / 08:25 WIB
Bisnis moncer, Victoria Care Indonesia (VICI) targetkan pendapatan naik 20% di 2021


Reporter: Vina Elvira | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Victoria Care Indonesia Tbk (VICI)  targetkan pendapatan dapat naik 20% dan laba bersih terkerek 14% di tahun 2021. 

Direktur Keuangan VICI Henny Soetanto mengatakan, tahun lalu merupakan tahun yang penuh tantangan bagi perusahaan. Di mana, pandemi Covid-19 mengubah pola hidup sebagian besar masyarakat Indonesia yang akhirnya mempengaruhi konsumsi dan daya beli masyarakat.

"Efeknya, banyak negara memberlakukan lockdown sehingga berpengaruh terhadap penjualan ekspor," kata dia dalam Publik Ekspose, Rabu (19/5). 

Selain itu, pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sebagai upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 juga turut membatasi kegiatan masyarakat di luar rumah, yang berakibatpada turunnya permintaan beberapa kategori produk, seperti produk wewangian. Maklumlah, pendapatan VICI masih didominasi oleh penjualan dari sektor offline. 

Meskipun kondisi di tahun lalu diwarnai oleh sejumlah tantangan, VICI tetap mampu memanfaatkan setiap peluang bisnis yang ada. Salah satunya dengan gencar memproduksi dan mendistribusikan produk-produk antiseptik di awal masa pandemi Covid-19. 

Baca Juga: Victoria Care Indonesia (VICI) akan tebar dividen Rp 33,54 miliar

"Yang salah satunya adalah handsanitizer yang waktu itu cukup langka di awal masa pandemi," jelas dia. 

Strategi yang dilakukan VICI di tahun lalu ini terbukti telah berdampak positif terhadap kinerja perusahaan. Di mana, segmen perawatan tubuh dan antiseptik mampu memberikan kontribusi sebesar 50,85% dari total penjualan VICI di 2020. 

Disusul oleh segmen perawatan rambut yang berkontribusi 49,07% dan 0,08% sisanya merupakan kontribusi dari segmen lain-lain. 

"Lini kategori produk perawatan tubuh dan antiseptik menjadi kontributor utama pendapatan dengan kontribusi penjualan sebesar 50,85% atas total penjualan Victoria Care Indonesia yang meningkat pesat selama tahun 2020, terdiri dari penjualan hand sanitizer dan Herborist Minyak Zaitun," ujar Henny. 

Sebagai informasi, di sepanjang tahun 2020, VICI mencetak penjualan sebesar Rp 1,05 triliun. Angka tersebut melesat 31,13% secara tahunan atau yoy dari realisasi di tahun 2019 yang hanya Rp 797,79 miliar.

Pertumbuhan positif dari sisi penjualan, ikut mengerek laba tahun berjalan alias laba bersih VICI. Tercatat, VICI mampu membukukan laba bersih sebesar Rp 148,36 miliar di tahun 2020, tumbuh 32,75% yoy dari pencapaian di tahun 2019 sebesar Rp 111,76 miliar. 

 




TERBARU

[X]
×