Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bibit berkomitmen untuk membuka kesempatan yang lebih besar kepada talenta-talenta muda di Indonesia agar memiliki kemampuan dan pengetahuan digital yang relevan dengan perkembangan industri.
Untuk itu, aplikasi investasi digital meneken perjanjian kerja sama dengan Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret (UNS) padal 26 Mei 2025. Kerja sama itu mencakaup pengembangan pendidikan, penelitian, dan program-program yang relevan terkait pengabdian masyarakat di antara kedua pihak.
Selain itu, Bibit memberi kesempatan kepada mahasiswa/i UNS untuk belajar langsung di industri lewat kegiatan magang dan mendapatkan workshop di berbagai bidang keilmuan. Bibit juga akan berpartisipasi dalam program Praktisi Mengajar (Dosen Industri).
Perkembangan ekonomi digital nasional, khususnya di sektor jasa keuangan, yang kian pesat perlu diimbangi dengan peningkatan pengetahuan dan kemampuan talenta-talenta digital yang terlibat di dalamnya.
Baca Juga: Menarik Minat Berinvestasi Lebih Luas, Bibit.id Menggelar Kegiatan Non Finansial
Kebutuhan talenta digital baru di Indonesia diprediksi hingga tahun 2035 sangat besar. Untuk itu memang diperlukan sinergi antara lembaga pendidikan dan pelaku industri menjadi kian penting dan strategis.
William, selaku PR & Corporate Communication Lead dari Bibit, mengungkapkan bahwa kerja sama Bibit dengan Universitas Sebelas Maret (UNS) sebenarnya bukan hal baru. “Kami sudah menjalin kemitraan dengan UNS sejak 2022. Nah, kali ini kami ingin memperkuat kolaborasi, khususnya dengan Sekolah Vokasi UNS,” ujarnya.
Menurutnya mahasiswa dan lulusan Sekolah Vokasi UNS punya potensi besar sebagai talenta digital masa depan. Didukung oleh dosen-dosen yang berdedikasi, mereka adalah generasi yang dipercaya Bibit bisa membawa perubahan.
Baca Juga: Seni dan Investasi Bertemu, Bibit.id Buktikan Tren Investasi Muda Terus Naik
“Kami ingin ikut berkontribusi dalam hal peningkatan inklusi keuangan, literasi investasi, dan pemahaman industri keuangan digital.” tambah William.
Di sisi lain, Herman Saputro, Dekan Sekolah Vokasi UNS, menyambut baik langkah ini. Ia bilang, Bibit merupakan mitra pertama Sekolah Vokasi UNS dari industri fintech.
“Semoga kerja sama ini bisa memperkaya ilmu dan pengalaman mahasiswa, agar mereka tidak hanya paham teori, tapi juga siap terjun ke dunia kerja dengan skill yang dibutuhkan industri saat ini.” pungkasnya.
Selanjutnya: Harga Saham PGEO Mulai Turun Usai Naik Signifikan, Prospeknya Dinilai Masih Positif
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
