kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.543.000   4.000   0,26%
  • USD/IDR 15.838   -98,00   -0,62%
  • IDX 7.384   -108,06   -1,44%
  • KOMPAS100 1.138   -20,96   -1,81%
  • LQ45 901   -18,70   -2,03%
  • ISSI 224   -1,86   -0,82%
  • IDX30 463   -11,32   -2,38%
  • IDXHIDIV20 560   -12,38   -2,16%
  • IDX80 130   -2,40   -1,81%
  • IDXV30 139   -1,66   -1,18%
  • IDXQ30 155   -3,12   -1,97%

BI masih melakukan intervensi, rupiah perkasa lagi atas dollar


Rabu, 28 September 2011 / 17:39 WIB
BI masih melakukan intervensi, rupiah perkasa lagi atas dollar
ILUSTRASI. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati?memberikan kuliah umum ?Kebijakan Keuangan dan Pengawasannya dalam Mengatasi Pandemi Covid-19? di Universitas Indonesia, Rabu (18/11).


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Rupiah kembali melanjutkan penguatan hari ini. Pada pukul 16.25, pasangan (pair) dollar AS dan rupiah (USD/IDR) berada di level 8.890. Itu artinya, rupiah menguat 0,2%. Kemarin, rupiah sempat mencatatkan penguatan terbesar dalam dua tahun terakhir. Namun, sepanjang bulan ini, rupiah sudah keok 4% terhadap si hijau.

Penguatan mata uang Garuda terjadi seiring spekulasi intervensi bank sentral terhadap rupiah. Seperti yang diketahui, pada minggu lalu, Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution mengungkapkan, BI akan membeli obligasi dan melakukan intervensi di pasar mata uang.

"Penguatan rupiah terkait intervensi bank sentral di pasar mata uang. BI mengawasi pasar untuk menjaga stabilitas rupiah," jelas Mika Martumpal, currency analyst PT Bank Commonwealth kepada Bloomberg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×