Reporter: Cipta Wahyana | Editor: Cipta Wahyana
JAKARTA. Setelah sukses menggelar Indonesia Financial Expo & Forum (IFEF) 2013 di Surabaya pada 27 September hingga 29 September 2013 lalu, PT Grahanusa Mediatama, penerbit Media Bisnis dan Investasi KONTAN, dan PT Debindo Mitra Dyantama kembali menyelenggarakan IFEF 2013 di Jakarta.
Di Jakarta, IFEF 2013 akan berlangsung di Cendrawasih Hall, Jakarta Convention Center (JCC). Acara ini akan dibuka secara resmi oleh Kusumaningtuti Sandriharmy Soetiono, Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen, pada hari Jumat 4 Oktober 2013 dan akan berlangsung hingga hari Minggu, 6 Oktober 2013.
Dengan mengangkat tema “Invest Now for A Better Tomorrow” atau “Investasi sejak Dini demi Masa Depan Finansial yang Gemilang”, IFEF menyediakan solusi menyeluruh bagi masyarakat untuk merancang dan mewujudkan investasi sejak dini demi mencapai tujuan-tujuan finansial mereka di masa mendatang.
IFEF 2013 menyajikan wahana promosi dan edukasi bagi seluruh perusahaan penyedia produk finansial dan jasa keuangan. Acara ini menggabungkan konsep pameran, kosultasi, talkshow, serta workshop finansial dan investasi dalam satu rangkaian acara besar.
IFEF di Surabaya maupun Jakarta menyediakan layanan pemeriksaan kondisi keuangan (financial diagnosis) dan konsultasi perencanaan keuangan (financial clinic) kepada para pengunjung. Sejumlah firma perencana keuangan (financial planner) turut mendukung financial clinic ini. Selanjutnya, para pengunjung bisa membekali diri dengan mengikuti berbagai talkshow keuangan dan investasi yang digelar di panggung terbuka (open stage) maupun kelas-kelas khusus.
Tim KONTAN telah merancang belasan topik talkshow di dalam IFEF 2013. Di antaranya Kiat Mengelola Keuangan Keluarga, Menjadi Investor Muda, Impact Investing, Reksadana sebagai Instrumen Perencanaan Keuangan Syariah, Reksadana bisa Ditradingkan?, Reksadana sebagai Alternatif Dana Pendidikan dan Pensiun, Tetap Untung walau Bursa Naik Turun, Awas Tipuan Investasi Bodong!, serta Strategi Memilih dan Membeli Polis Asuransi.
Pameran aneka produk investasi
Para pengunjung juga bisa langsung “berburu” produk-produk finansial dan investasi di puluhan gerai (booth) perusahaan yang menjadi peserta pameran IFEF 2013. Peserta pameran ini mencakup perusahaan penyelenggara bursa, bank, perusahaan sekuritas, pialang bursa berjangka, manajer investasi, firma perencanaan keuangan, perusahaan asuransi, perusahaan-perusahaan lain penyedia jasa pendukung industri keuangan dan pasar modal, serta perusahaan properti.
Contoh beberapa perusahaan/institusi yang menjadi peserta pameran IFEF 2013 adalah: Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bursa Efek Indonesia (BEI), Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Kliring Penjamin Efek Indonesia (KPEI), Jakarta Future Exchange (JFX), Manulife Asset Management Indonesia, HSBC, Panin Asset Management, Phillip Securities & Asia Charts, Askap Futures, dan Kresna Securities.
Ada pula Bank Jatim, HD Capital, Commonwealth Bank, Danareksa, Eastpring Investments Indonesia, BNI Asset Management, Samuel Asset Management, Monex Investindo Futures, Sucorinvest, dan masih banyak lagi.
Tahun ini, IFEF telah memasuki tahun ketiganya. Dari tahun ke tahun, seiring pertumbuhan ekonomi dan peningkatan “tingkat melek finansial” (financial literacy) masyarakat, jumlah pengunjung IFEF terus bertambah. Di tahun 2011, IFEF memikat sekitar 9.000 pengunjung. Setahun kemudian, tahun 2012, pengunjung IFEF meningkat menjadi sekitar 12.000 orang.
Melihat tren tersebut, tahun ini, KONTAN dan Debindo optimistis, IFEF di Surabaya dan Jakarta akan mampu menjaring total sekitar 20.000 pengunjung. “Dengan hadir di Surabaya dan Jakarta sekaligus, kami yakin misi edukasi IFEF bisa menjangkau masyarakat yang lebih luas,” ujar Ardian Taufik Gesuri, Pemimpin Redaksi KONTAN. Catatan saja, selama 3 hari digelar di Gramedia Expo Surabaya, IFEF 2013 telah mampu memikat sekitar 4.000 pengunjung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Promo Samuel Sekuritas di IFEF
Platform ala Danareksa di IFEF
Setiap orang hadapi risiko sakit dan mati
Autodebet dari Syailendra
