Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tahun 2020 telah berlalu. Dunia investasi dihadapkan dengan kondisi pasar keuangan yang diselimuti ketidakpastian seiring adanya pandemi Covid-19. Kendati demikian, para manajer investasi (MI) tetap berupaya untuk mengelola reksadana mereka agar bisa memberikan kinerja paling optimal bagi investor.
Berikut daftar reksadana yang berhasil mencatatkan kinerja paling apik sepanjang tahun ini di masing-masing kelas aset berdasarkan data dari Infovesta Utama.
Reksadana saham merupakan instrumen reksadana dengan kinerja paling buruk pada tahun ini. Hal ini tercermin dari kinerja Infovesta Equity Fund Index yang tercatat mengalami kinerja negatif hingga -10,29% sepanjang tahun 2020.
Kendati demikian, return reksadana saham Pool Advista Kapital Syariah yang dikelola PT Pool Advista Aset Manajemen masih mampu tumbuh positif dan menjadi jawara pada kelas aset reksadana saham setelah membukukan pertumbuhan kinerja hingga 46,01%.
Baca Juga: Pandemi tidak menyurutkan aktivitas menabung dan investasi masyarakat
Kemudian disusul reksadana Valbury Equity I yang dikelola PT Valbury Capital Management dengan pertumbuhan 29,09%. Peringkat ketiga diisi reksadana saham milik PT Pool Advista Aset Manajemen yakni Pool Advista Ekuitas Optima Syariah yang tumbuh 28,76%.
Sementara itu, reksadana campuran memiliki kinerja yang lebih baik jika dibandingkan dengan reksadana saham. Infovesta Balanced Fund Index tercatat mengalami koreksi 0,36% pada tahun 2020
Dari kelas aset ini, reksadana milik PT Samuel Asset Management yaitu, SAM Mutiara Nusa Campuran membukukan kinerja terbaik dengan return 68,43%. Lalu pada peringkat kedua ada reksadana campuran Sucorinvest Citra Dana Berimbang yang dikelola PT Sucorinvest Asset Management dengan return 29,37%.
Pada peringkat ketiga diisi oleh Mega Asset Madania Syariah milik PT Mega Asset Management dengan return 28,56%.
Sedangkan, reksadana pasar uang pada 2020 berhasil membukukan kinerja positif. Hal ini tercermin dari Infovesta Money Market Fund Index yang berhasil tumbuh 4,61%.
Jawara di kelas reksadana pasar uang adalah reksadana Batavia Dana Kas Gebyar kelolaan PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen yang berhasil mencatatkan return 123,38%.
Lalu pada peringkat kedua terdapat reksadana PNM PUAS milik PT PNM Investment Management dengan return 23,65%. Berikutnya terdapat reksadana milik PT Jasa Capital Asset Management yakni, Jasa Capital Pasar Uang Nusantara yang menghasilkan return 16,71%.
Sementara reksadana pendapatan tetap berhasil menjadi reksadana dengan kinerja paling apik sepanjang tahun 2020. Tercermin dari Infovesta Fixed Income Fund Index yang tumbuh hingga 8,99% sepanjang tahun.
Reksadana yang dikelola PT Mega Asset Management yaitu, Mega Asset Mantap Plus berhasil menjadi reksadana pendapatan tetap dengan kinerja paling apik setelah menghasilkan return 32,13%. Lalu, reksadana Mega Dana Pendapatan Tetap milik PT Mega Capital Investama berada di peringkat kedua dengan return 19,49%. Pada
peringkat ketiga terdapat MNC Syariah Pendapatan Tetap kepunyaan PT MNC Asset Management dengan membukukan return 19,30%.
Selanjutnya: Kinerja reksadana pendapatan tetap tertinggi tahun lalu, reksadana saham terjeblok
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
