kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Berikut Jawara Indeks Sektoral BEI Sepanjang 2021


Kamis, 30 Desember 2021 / 19:55 WIB
Berikut Jawara Indeks Sektoral BEI Sepanjang 2021


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks sektor teknologi mencatatkan pertumbuhan tertinggi sepanjang tahun 2021. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia indeks sektor teknologi berhasil melesat 707,56% year to date (ytd).

Kemudian disusul oleh indeks sektor transportasi dan logistik dengan kenaikan sebesar 67,78% secara ytd, selanjutnya ada sektor energi yang melesat 45,56% ytd, sektor konsumer non primer tumbuh 21,21%, dan sektor keuangan tumbuh 21,14%.

Selain itu, sektor perindustrian meningkat 11,60%, disusul oleh sektor infrastruktur yang masih mencatatkan pertumbuhan sebesar 11,23%, dan indeks sektor kesehatan tumbuh 8,37%. Adapun sektor barang baku  mencatatkan kenaikan tipis 0,12% ytd.

Analis Philip Sekuritas Helen mengatakan, sektor teknologi tumbuh hingga 707,56% sepanjang 2021 lantaran terdorong oleh prospek teknologi digital di masa mendatang dan juga tren digitalisasi.

Baca Juga: Saham-Saham Ini Banyak Diborong Asing Pada Penutupan Perdagangan Akhir Tahun 2021

Sedangkan untuk kenaikan sektor logistik tertopang oleh isu container shortage atau kelangkaan kontainer dan keterbatasan kapal. Selanjutnya sektor yang berkaitan dengan ekspedisi memperoleh dorongan dari maraknya transaksi penjualan online.

“Sedangkan finansial terutama saham bank didorong oleh optimisme pemulihan ekonomi, merger dan akuisisi serta ekspansi bank digital,” ujar Helen pada Kontan, Kamis (30/12).

Analis Jasa Utama Capital Sekuritas Cheryl Tanuwijaya menambahkan, sekarang ini investor juga lebih menyukai saham-saham new economy yang bisa perform di segala kondisi, bahkan saat pandemi.

“Sektor-sektor yang naik itu lantaran bisnis sektor tersebut juga ekspansif meskipun kegiatan masyarakat terbatas,” ungkapnya.

Baca Juga: IHSG Ditutup di Zona Merah pada Akhir 2021, Saham-Saham Ini Banyak Dilego Asing

Cheryl memperkirakan sektor teknologi masih bakal jadi primadona pada tahun depan. Terlebih dengan rencana kedatangan GOTO di lantai bursa yang sudah dinantikan pasar. Selain itu, sektor logistik dan transportasi juga masih prospektif seiring dengan pemulihan ekonomi yang membutuhkan layanan logistik dan transportasi.

Cheryl bilang, sektor finansial pun masih memiliki potensi untuk kembali tumbuh asalkan perbaikan ekonomi berlanjut sehingga kredit semakin bertumbuh guna mendukung ekspansi usaha.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×