kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Bergerak tak wajar, saham DSFI masuk UMA


Senin, 11 Juli 2016 / 13:46 WIB
Bergerak tak wajar, saham DSFI masuk UMA


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Saham PT Dharma Samudera Fishing industries Tbk (DSFI) masuk radar otoritas bursa lantaran terjadi peningkatan harga dan aktivitas saham di luar kebiasaan.

Bursa Efek Indonesia (BEI) menentapkan saham DSFI dalam kategori Unusual Market Activity (UMA) pada Senin (11/7), pedagangan pertama setelah libur lebaran selama sepekan.

Irvan Susandy, kepala Pengawasan Transaksi BEI mengatakan saat ini bursa tengah mencermati perkembangan pola transaksi saham ini. Oleh karena itu, ia mengimbau investor untuk memperhatikan jawaban emiten tersebut atas permintaan konfirmasi bursa.

BEI juga mengharapkan agar investor mencermati kinerja DSFI dan keterbukaan informasinya. Informasi terakhir yang dipublikasikan perseroan ke bursa adalah pada 1 Juli 2016 mengenai penjelasan atas volatilitas.

Otoritas bursa mengimbau investor untuk mengkaji kembali rencana aksi korporasi DSFI apabila belum mendapat persetujuan RUPS serta mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang timbul di kemudia hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.

Kendati demikian, ia menekankan bahwa pengumuman UMA tersebut tidak serta merta menunjukkan adanya perlanggaran terhadap peraturan di bidang pasar modal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×