Reporter: Aurelia Felicia | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Berdikari Pondasi Perkasa Tbk (BDKR) telah memasuki masa bookbuilding dalam periode 6 hingga 10 Februari 2023. Calon emiten ini memiliki banyak daya tarik bagi para investor.
Research Analyst Reliance Sekuritas Ayu Dian melihat, secara industri, sektor jasa dan penyewaan konstruksi cukup menarik karena diuntungkan dari pesatnya pertumbuhan industri pertambangan akibat harga komoditas yang masih tinggi.
"Perbaikan ekonomi dan mobilitas masyarakat yang telah normal, ditambah pemerintah yang kembali mempercepat pembangunan infrastruktur," jelasnya kepada Kontan.co.id, Selasa (7/2).
Baca Juga: Berencana IPO, Berdikari Pondasi Bidik Pertumbuhan Pendapatan 15% pada Tahun 2023
Ayu menambahkan, hal ini dapat meningkatkan permintaan akan jasa dan sewa konstruksi.
Berdikari Pondasi Perkasa juga menarik secara finansial karena berhasil mencatatkan laba di tengah penurunan ekonomi pada tahun 2020.
Perseroan yang bergerak di bidang infrastruktur ini meningkatkan pertumbuhan laba bersih mencapai Rp 36,29 miliar atau naik 89,48% secara tahunan pada 2022.
Dengan rentang harga pada masa bookbuilding senilai Rp 118 - Rp 200, BDKR saat ini memiliki PBV sebesar 1,11x - 1,87x.
Nilai tersebut masih relatif murah jika dibandingkan saham lain di industri serupa seperti SKRN, IDPR, dan PTPW yang rata-rata PBV nya sebesar 1,13x.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News