kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

BEI panggil pengembang proyek Meikarta


Kamis, 07 Juni 2018 / 12:47 WIB
BEI panggil pengembang proyek Meikarta
ILUSTRASI. Pembangunan Apartemen Meikarta


Reporter: Elisabet Lisa Listiani Putri | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manajemen PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) menyambangi Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (7/6).  Direktur BEI Samsul Hidayat mengatakan, kedatangan emiten pengembang megaproyek Meikarta itu untuk menjelaskan perihal pemberitaan menyangkut Meikarta baru-baru ini.

"Kami sedang mengklarifikasi terkait pemberitaan baru-baru ini soal proyek Meikarta, supaya clear dari sisi kita," kata Samsul, Kamis (7/6).

Sementara, pihak Meikarta enggan menanggapi pemberitaan mengenai tagihan iklan proyek tersebut oleh sejumlah vendor iklan.  Presiden Meikarta Ketut Budi Wijaya mengatakan, saat ini sedang ada proses verifikasi dan klarifikasi terkait dengan tagihan tersebut.

"Kami menunggu sidang berikutnya tanggal 25 Juni," kata Ketut. Perusahaan ini meyakinkan bahwa proyek yang bernilai ratusan triliun tersebut masih terus berlangsung.

Ketut bahkan memproyeksikan penjualan properti Grup Lippo sepanjang tahun ini bisa mencapai Rp 10 triliun, yang sekitar 80% disumbang dari penjualan Meikarta.

Sebelumnya, PT Mahkota Sentosa Utama, anak usaha Lippo Group yang menggarap Meikarta menghadapi permohonan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat. Pihak yang memohonkan PKPU Mahkota Sentosa adalah PT Relys Trans Logistic dan PT Imperia Cipta Kreasi. Permohonan PKPU itu terdaftar sejak Kamis (24/5) dengan nomor perkara 68/Pdt.Sus-PKPU/2018/PN Jkt.Pst.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×