Sumber: Antara | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham PT Indika Energy Tbk (INDY) karena bergerak diluar kebiasaan atau "unusual market activity" (UMA) dibandingkan periode sebelumnya.
"Dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga dan aktivitas saham INDY yang diluar kebiasaan," kata Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Irvan Susandy dalam siaran pers di Jakarta, Selasa (8/3).
Ia mengemukakan, bahwa informasi terakhir yang dipublikasikan oleh perseroan yakni manajemen Indika Energy tidak mengetahui adanya informasi atau fakta yang dapat mempengaruhi saham perusahaan atau keputusan investasi pemodal sebagaimana diiatur undang-undang.
Sehubungan dengan terjadinya UMA tersebut, BEI mengharapkan investor untuk memperhatikan jawaban perseroan tercatat atas permintaan konfirmasi bursa, dan mencermati kinerja perseroan dan keterbukaan informasinya.
Selain itu, investor diharapkan mengkaji kembali rencana aksi korporasi perseroan apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS. Dan, mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.
"Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal," kata Irvan Susandy.
Sementara itu, Sekertaris perusahaan PT Indika Energy Dian Paramita menyampaikan bahwa pada 23 November sampai dengan 21 Desember 2015, Indika Energy melakukan "tender offer" pembelian kembali secara tunai atas Notes 2018.
"Perseroan tidak melihat tindakan itu berakibat terhadap pencatatan saham perseroan di BEI dalam beberapa hari ini. Perseroan juga belum memiliki rencana untuk melakukan tindakan korporasi lain dalam waktu dekat yang dapat berakibat terhadap pencatatan saham perseroan, di BEI," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News