Reporter: Issa Almawadi |
JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) mengaku tengah menggodok dua indeks pengelompokan saham. Dua indeks tersebut akan menambah pilihan informasi bagi investor untuk berinvestasi di pasar modal.
Salah satu indeks yang dimaksud adalah indeks berbasis ekspor. Indeks ini merupakan kerjasama BEI dengan PT Indonesia Eximbank. Namun Direktur Pengembangan BEI, Friderica Widyasari Dewi masih enggan mengungkapkan kapan rencana tersebut akan terealisasi.
Selain indeks berbasis ekpor, Friderica juga mengaku tengah membahas kerjasama membentuk indeks baru bersama sebuah media besar di Indonesia. Sayang, Friderica juga enggan menyebut lebih lanjut mengenai indeks ini.
"Media besar ini sudah mengajukan akan membentuk indeks. Tapi saya belum dapat memberikan penjelasan lebih lanjut," tutur Friderica kepada wartawan di Jakarta, Kamis (23/3).
Namun ia memastikan, kedua indeks baru akan menjadi sisa target indeks baru di BEI pada tahun ini.
Sebelumnya, BEI bersama PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) meluncurkan indeks harga saham baru bernama SMinfra18. Indeks ini mengukur performa 18 saham yang bergerak dalam bidang infrastruktur dan penunjangnya.
Hingga kini, BEI sudah memiliki beberapa indeks seperti indeks Kompas100, Bisnis27, Pefindo25 dan beberapa lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
