CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.386.000   -14.000   -1,00%
  • USD/IDR 16.295
  • IDX 7.288   47,89   0,66%
  • KOMPAS100 1.141   4,85   0,43%
  • LQ45 920   4,23   0,46%
  • ISSI 218   1,27   0,58%
  • IDX30 460   1,81   0,40%
  • IDXHIDIV20 553   3,30   0,60%
  • IDX80 128   0,57   0,44%
  • IDXV30 130   1,52   1,18%
  • IDXQ30 155   0,78   0,50%

Begini Strategi Ace Oldfields (KUAS) Menggenjot Kinerja Tahun 2022


Rabu, 18 Mei 2022 / 20:16 WIB
Begini Strategi Ace Oldfields (KUAS) Menggenjot Kinerja Tahun 2022
RUPS PT Ace Oldfields Tbk (KUAS) di Jakarta (18/5/2022).


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten manufaktur peralatan pengecatan, PT Ace Oldfields Tbk (KUAS) tetap optimistis kinerja tetap tumbuh positif di tengah adanya rencana kenaikan suku bunga yang diperkirakan akan mengganggu pasar properti.

Direktur KUAS, Albert Kandiawan melihat masyarakat sudah mulai berani berbelanja. Hal tersebut tergambar dalam kinerja kuartal pertama 2022 yang tumbuh positif.

Pendapatan KUAS tumbuh 10,86% yoy menjadi Rp 25,11 miliar. Sementara laba bersih melesat 58,47% yoy menjadi Rp 1,34 miliar. "Bahkan, mendekati semester pertama bisa lebih dari 10% pertumbuhannya," ujar Albert, Rabu (18/5).

Baca Juga: KUAS Optimistis Mencapai Target Pertumbuhan Pendapatan 10% Tahun Ini

Ace Oldfields juga telah menyiapkan beberapa strategi guna menggenjot penjualan. Pertama, menambah produk baru. Kedua, memperluas jaringan distribusi. Ketiga, meningkatkan efisiensi dan efektivitas produksi dan manajemen operasional. Keempat, penerapan sistem ERP.

Albert menjelaskan untuk jaringan distribusi saat ini produknya sudah tersebar di seluruh modern outlet dari Aceh hingga Papua. Selanjutnya, Ace Oldfields ingin penetrasi lebih jauh pada toko-toko bangunan kecil guna mempermudah mencapai pasar.

Baca Juga: Penjualan AVIA dan KUAS Tumbuh Lebih Tinggi di Bulan Ramadan

Kemudian, untuk efisiensi dan efektivitas produksi diupayakan melalui peningkatan utilisasi pabriknya. Adapun tahun ini ditargetkan utilisasi meningkat menjadi 85%-90% dari sebelumnya 75%.

Untuk memuluskan rencana kerja tahun ini, KUAS menganggarkan belanja modal atawa capital expenditure (capex) sebesar Rp 7,5 miliar. "Dana capex dari internal seluruhnya," pungkas Albert.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[ntensive Boothcamp] Business Intelligence with Ms Excel Sales for Non-Sales (Sales for Non-Sales Bukan Orang Sales, Bisa Menjual?)

[X]
×