Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Phillip Sekuritas Indonesia memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak bearish (moderat) dengan support 6.920 dan resistance 7.125 pada perdagangan Kamis (17/11).
Dari dalam negeri, Phillip Sekuritas menilai, investor menantikan hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia dengan ekspektasi suku bunga acuan BI7DRRR naik 50 basis points (bps) menjadi 5,25%.
Indeks saham di Asia pagi ini Kamis (17/11) di buka variatif (mixed) dengan kecenderungan naik meskipun indeks saham utama di Wall Street semalam di tutup turun setelah data Penjualan Ritel di AS keluar lebih baik dari estimasi.
Hal ini membangkitkan ekspektasi bank sentral AS (Federal Reserve) akan terus menaikkan suku bunga acuan yang pada gilirannya akan mencederai pertumbuhan ekonomi.
Di pasar obligasi, imbal hasil (yield) surat utang Pemerintah AS (US Treasury Note) tenor panjang bergerak turun dan inversi di beberapa bagian kurva imbal hasil (yield curve) semakin dalam. Hal ini merefleksikan dari kekhawatiran atas terjadinya resesi ekonomi.
Baca Juga: IHSG Dibuka Melemah di Awal Perdagangan Kamis (17/11), Sektor Energi Turun
Masyarakat AS bulan lalu meningkatkan belanja mereka di department store, restoran dan showroom mobil, sinyal ketahanan belanja konsumen seiring dengan dimulainya musim belanja di tengah tingginya inflasi dan kenaikan suku bunga.
Penjualan ritel naik 1,3% secara bulanan di bulan Oktober, tertinggi dalam 8 bulan setelah tidak mencatatkan pertumbuhan di bulan September dan lebih tinggi dari estimasi kenaikan 1%. Secara tahunan penjualan ritel tumbuh 8,3%, melambat dari 8,6% di bulan September.
Dari Asia, investor mencerna rilis data Neraca Perdagangan bulan Oktober Jepang yang mencatatkan defisit JPY 2,16 triliun (setara US$ 15,5 miliar) lebih besar dari ekspektasi defisit US$ 11 miliar. Ekspor tumbuh 25,3% year-on-year (YoY) sementara impor melonjak 53,3% YoY.
Berikut merupakan rekomendasi saham Phillip Sekuritas Indonesia untuk perdagangan Kamis (17/11).
1. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
- Short Term Trend: Bullish
- Medium Term Trend: Bullish
- Trade Buy: Rp 9.100
- Target Price 1: Rp 9.350
- Target Price 2: Rp 9.475
- Stop Loss: Rp 8.850
2. PT SLJ Global Tbk (SULI)
- Short Term Trend : Bullish
- Medium Term Trend : Bullish
- Trade Buy : Rp 145
- Target Price 1 : Rp 165
- Target Price 2 : Rp 177
- Stop Loss : Rp 125
3. PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI)
- Short Term Trend : Bullish
- Medium Term Trend : Bullish
- Trade Buy : Rp 3.050
- Target Price 1 : Rp 3.250
- Target Price 2 : Rp 3.420
- Stop Loss : Rp 2.850
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













