kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.889.000   43.000   2,33%
  • USD/IDR 16.800   4,00   0,02%
  • IDX 6.262   8,20   0,13%
  • KOMPAS100 896   3,65   0,41%
  • LQ45 707   -0,42   -0,06%
  • ISSI 194   0,88   0,46%
  • IDX30 372   -0,72   -0,19%
  • IDXHIDIV20 450   -1,01   -0,22%
  • IDX80 102   0,35   0,35%
  • IDXV30 106   0,47   0,45%
  • IDXQ30 122   -0,87   -0,70%

Begini prospek reksadana pasar uang di tengah tren penurunan suku bunga


Jumat, 05 Juni 2020 / 20:46 WIB
Begini prospek reksadana pasar uang di tengah tren penurunan suku bunga
ILUSTRASI. Reksadana pasar uang


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ruang penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) 7 Day Reverse Repo Rate (BI7DRRR) terbuka lebar di tengah pelemahan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Hal tersebut membuat manajer investasi memproyeksikan imbal hasil reksadana pasar uang turun.

Head of Business Development Division Henan Putihrai Asset Management (HPAM) Reza Fahmi mengatakan, BI masih memiliki ruang untuk menurunkan suku bunga 0,25% di tahun ini.

Sementara, Direktur Bahana TCW Investment Soni Wibowo menyebut, suku bunga acuan berpotensi turun dua kali di sisa tahun ini, sebanyak 50 basis poin. 

Baca Juga: Reksadana Saham Syariah Offshore Masih Tertekan, Tapi Minat Investasi Mulai Tumbuh

Pergerakan suku bunga acuan yang cenderung menurun akhirnya mempengaruhi proyeksi penurunan imbal hasil reksadana pasar uang. "Imbal hasil reksadana pasar uang juga akan turun mengikuti pergerakan suku bunga acuan," kata Soni, Jumat (5/6).

Senada Reza bilang, reksadana pasar uang yang memiliki alokasi aset besar di deposito maka kinerja akan menurun.

Meski begitu, dia optimistis, kinerja reksadana pasar uang racikannya akan tetap memberikan imbal hasil optimal. Berdasarkan data Infovesta Utama, reksadana HPAM Ultima Money Market berhasil tumbuh 0,53% secara bulanan di sepanjang Mei. 

Pertumbuhan tersebut lebih tinggi dari kinerja rata-rata reksadana pasar uang yang tumbuh 0,36% di periode yang sama. Sementara sejak awal tahun reksadana HPAM Ultima Money Market sudah tumbuh 2,3% lebih tinggi dari kinerja rata-rata reksadana pasar uang di 2,02%.



TERBARU

[X]
×