kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   0,00   0,00%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Beban membengkak, laba GEMS tergerus 28%


Rabu, 20 Agustus 2014 / 16:59 WIB
Beban membengkak, laba GEMS tergerus 28%
ILUSTRASI. Ki-ka : Ketua Bidang Keuangan, Permodalan, Investasi dan Pajak AAJI Simon Imanto, Ketua Dewan Pengurus AAJI, Budi Tampubolon dan Ketua Bidang Produk, Manajemen Risiko, GCG AAJI Fauzi Arfan berbincang/pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/07/03/2023.


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Beban membengkak, laba Golden Energy Mines Tbk (GEMS) tergerus di akhir Juni lalu. Padahal, perusahaan mencatat kenaikan penjualan. 

Mengutip laporan keuangan semester I-2014, anak usaha PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (SSIA) ini mencatat kenaikan penjualan 27% year on year menjadi Rp 2,61 triliun, dibandingkan pencapaian Rp 2,06 triliun di akhir Juni 2013. 

Laba kotor GEMS juga tercatat naik tinggi, yaitu Rp 863,08 miliar, lompat 104% menjadi Rp 422,74 miliar.

Namun, efisiensi pada beban penjualan kurang maksimal. Pada pos tersebut, angkanya tercatat sebesar Rp 539,43 miliar, melesat tiga kali lipat dibanding periode semester I-2013 yang hanya sebesar Rp 161,6 miliar.

Kenaikan ongkos angkut, biaya sewa, sampai asuransi pengapalan dalam beban penjualan menggerus laba bersih perusahaan batubara ini. Di ujung semester I-2014, laba perusahaan Rp 54,89 miliar, susut 28% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 76,73 miliar.

Laba bersih per saham GEMS juga ikut turun 28% menjadi Rp 9,33 per saham dari sebelumnya Rp 13,04 per saham.
  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×