Reporter: Dimas Andi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menargetkan mampu menjual Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI016 sebanyak Rp 800 miliar. Senior Vice President Wealth Management Group Bank Mandiri Elina Wirjakusuma optimistis target penjualan tersebut bisa tercapai.
Pasalnya, kupon tetap ORI016 sebesar 6,8% per tahun masih lebih tinggi dibandingkan instrumen lain, seperti Surat Utang Negara (SUN) bertenor 3 tahun yang setara dengan ORI016 ataupun deposito perbankan.
Baca Juga: Pemerintah sudah tak agresif, penjualan ORI016 diramal sulit menyamai capaian ORI015
Selain itu, ORI016 dipandang cocok bagi investor ritel yang berorientasi trading. Ini mengingat seiring tingkat suku bunga acuan yang masih berpotensi turun, potensi kenaikan harga ORI016 ketika di pasar sekunder sangat terbuka.
“Ekspektasi keuntungan tambahan ketika ORI016 mulai diperdagangkan di pasar sekunder sangat besar,” ujar dia, Rabu (2/10).
Bank Mandiri pun akan memfasilitasi investor ritel yang ingin melakukan transaksi jual-beli ORI016 di pasar sekunder dan memberikan harga yang bisa bersaing dengan bank-bank lainnya.
Elina melanjutkan, pihaknya akan fokus untuk meningkatkan penjualan ORI016 di kalangan investor milenial. Berhubung nilai minimum investasi instrumen ini sebesar Rp 1 juta sehingga cukup terjangkau bagi investor milenial.
Baca Juga: Tren kupon menurun, target hasil penerbitan SBN ritel di batas bawah
Untuk itu, Bank Mandiri akan gencar melakukan kegiatan pemasaran ORI016 baik melalui media online maupun offline.
Sebagai catatan, masa penawaran ORI016 dimulai pada hari ini dan akan berlangsung hingga tanggal 24 Oktober mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News