Reporter: Dimas Andi | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) berencana menerbitkan instrumen Sukuk Bank Indonesia dalam rangka memperluas produk sukuk sekaligus meningkatkan likuiditas instrumen ini di pasar sekunder.
Walau belum merinci secara pasti, Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, Sukuk Bank Indonesia akan mulai diterbitkan dalam satu bulan ke depan. “Drafnya sudah ada dan sekarang sedang tahap pembahasan final,” katanya di Gedung Dhanapala, Jakarta, hari ini (1/11).
Ia menambahkan, instrumen ini nantinya akan memiliki tenor yang bermacam-macam. Mulai dari tenor dua minggu, 1 bulan, dan 3 bulan.
Sukuk Bank Indonesia ditujukan untuk mempermudah likuiditas di pasar sekunder. Sebab, selama ini para pelaku pasar seperti perbankan kerap menyimpan sukuk negara yang dimilikinya hingga jatuh tempo. Alhasil, transaksi sukuk negara di pasar sekunder menjadi minim.
“Diharapkan sukuk yang selama ini pernah diterbitkan menjadi likuid karena ditransaksikan di antara perbankan,” imbuh Perry.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News