Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Pada perdagangan Senin (18/5) IHSG naik 11 poin (+0,20%) ke level 5.237,81 dengan nilai transaksi di pasar reguler sebesar Rp 3,8 triliun terdorong sektor property dan perbankan di tengah rencana pemerintah menurunkan uang muka pembelian rumah.
Saham-saham yang menjadi pendorong bursa antara lain SCMA, BBRI, BSDE, BMRI, dan ICBP di mana asing tercatat melakukan net sell sebesar Rp 448,1 miliar dengan saham-saham yang banyak dijual asing antara lain TLKM, SIPD, BMRI, BSDE, dan BBNI.
Analis Bahana Securities Muhammad Wafi menjelaskan secara teknikal, indeks naik meski volume masih tipis dan tutup di atas MA5-nya. Stochastic dan MACD positif sementara RSI berpeluang goldencross.
Wafi memprediksi, Selasa (19/5) IHSG akan bergerak mixed cenderung menguat terbatas dikisaran 5.200-5.275 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain EXCL, PTPP, ISSP, LINK, dan SIAP.
Sementara, rupiah Senin (18/5) ditutup melemah ke level 13.137 dan Selasa (19/5) diperkirakan akan bergerak dikisaran 13.106-13.183 dengan kecenderungan melemah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
