Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini Jumat 30 September 2022 akan terkoreksi. Meski demikian, investor masih berpotensi mendapatkan cuan dengan mencermati sejumlah saham pilihan analis berikut.
IHSG pada perdagangan Kamis (29/9) ditutup melemah 0,58% ke posisi 7.036,19. Dalam 5 hari perdagangan terakhir, IHSG terakumulasi turun 167,45 poin atau 2,32%.
Untuk perdagangan hari ini, Jumat (30/9), IHSG diprediksi turun lagi karena sejumlah sentimen negatif. Salah satu sentimen negatif yang akan menekan IHSG adalah kabar buruk dari bursa Amerika Serikat (AS).
Wall Street ditutup melemah tajam di tengah kekhawatiran bahwa keagresifan Federal Reserve melawan inflasi dapat melumpuhkan ekonomi AS. Tekanan bertambah karena investor khawatir tentang kekalahan di mata uang global dan pasar utang.
Kamis (29/9), indeks S&P 500 ditutup anjlok 2,11% ke 3.640,47, indeks Nasdaq Composite ambles 2,84% menjadi 10.737,51 dan indeks Dow Jones Industrial Average turun 1,54% ke 29.225,61 poin.
Baca Juga: Harga Saham GOTO Turun Lagi Ke 250, Investor Ritel Harus Jual Atau Beli?
Analis Investindo Nusantara Sekuritas Pandhu Dewanto melihat pasar masih dalam tekanan seperti yang terjadi pada bursa global. Hal ini tampak dari pembukaan perdagangan yang sempat menguat ke level 7.136.
Namun, penguatan itu hanya bisa bertahan sekitar satu jam, kemudian berangsur melemah.
"Bagusnya, posisi penutupan masih di area support yang bertahan sejak Agustus lalu, sehingga masih ada harapan untuk kembali memantul ke atas," kata Pandhu kepada Kontan.co.id, Kamis (29/9).
Meski begitu, Pandhu punya catatan. Melihat pergerakan bursa global yang hingga sore ini masih tertekan, investor perlu lebih berhati-hati karena ada potensi membawa IHSG kembali terkoreksi, menguji support berikutnya di sekitar level 6.900.
"Untuk hari Jumat, kami perkirakan IHSG akan bergerak dalam rentang support 6.970, sedangkan resistance 7.135," ujar Pandhu.
Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas Cheryl Tanuwijaya menambahkan, pelaku pasar masih mencermati potensi kenaikan inflasi global. Ditambah efek kerusakan di pipa Nord Stream yang mengalirkan gas Rusia ke Eropa, berpotensi membuat krisis energi semakin parah.
Dari dalam negeri pelaku pasar menantikan rilis data inflasi yang diperkirakan masih di bawah 5%. "IHSG berpotensi konsolidasi pada rentang 7.020-7.150," sebut Cheryl.
Equity Research Analyst Kiwoom Sekuritas Indonesia Rizky Khaerunnisa membeberkan dua skenario pergerakan IHSG hari ini. Jika pergerakannya kembali bearish, IHSG diperkirakan kembali bergerak ke kisaran support 6.949 – 6.971.
Sedangkan jika IHSG mampu bergerak bullish, maka ada peluang kembali menguat ke resistance 7.073 – 7.096.
Rekomendasi saham
Untuk perdagangan Jum'at (30/9), pelaku pasar bisa menimbang masuk ke saham PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL).
Selain itu, Rizky juga merekomendasikan saham PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), dan PT Widodo Makmur Perkasa Tbk (WMPP).
Selanjutnya, Cheril menyarankan buy saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG), PT MNC Energy Investments Tbk (IATA), PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP), dan PT Surya Cipta Media Tbk (SCMA).
Pandhu juga menjagokan saham INKP dan ADCP untuk dapat dilirik pada perdagangan hari ini. Saham lain yang bisa dicermati adalah PT RMK Energy Tbk (RMKE) dan PT Aman Agrindo Tbk (GULA).
Itulah prediksi IHSG dan rekomendasi saham untuk perdagangan hari ini, Jumat 30 September 2022. Ingat disclaimer on, segala risiko investasi atas rekomendasi saham di atas menjadi tanggung jawab Anda sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News