kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Astra International (ASII) Akan Bagikan Dividen Rp 22,34 Triliun


Rabu, 19 April 2023 / 15:24 WIB
Astra International (ASII) Akan Bagikan Dividen Rp 22,34 Triliun
ILUSTRASI. Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Astra International Tbk. (ASII) menyetujui pembagian dividen sebesar Rp 22,34 triliun dari laba bersih tahun 2022,


Reporter: Aris Nurjani | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Astra International Tbk. (ASII) menyetujui pembagian dividen sebesar Rp 22,34 triliun dari laba bersih tahun 2022, pada Rabu (19/4). Persetujuan ini menjadikan total dividen ASII selama tahun buku 2022 menjadi Rp 640 per saham.

Adapun, para pemegang saham akan mendapatkan dividen sebesar Rp 552 per saham. Sebelumnya, ASII telah membagikan dividen interim pada Oktober tahun 2022 senilai Rp 3,56 triliun atau Rp 88 per saham. Sehingga jumlah keseluruhan dividen ASII ini adalah Rp 25,09 triliun.

Dividen final akan dibagikan pada 19 Mei kepada pemegang saham ASII, yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham ASII pada 8 Mei 2023.

Baca Juga: Cuan Besar, Laba Bersih ASII Meroket 27% Menjadi Rp 8,72 triliun di Kuartal I-2023

Tahun 2022 lalu, ASII mencatatkan laba bersih sebesar Rp 28,94 triliun, ini naik 43,31% dari tahun 2021 yang senilai Rp 20,19 triliun. Sementara, pendapatan naik 29,07% menjadi Rp 301,37 triliun, dari tahun 2021 sebesar Rp 233,48 triliun.

RUPST ASII juga menyetujui penggunaan sisa laba bersih tahun 2022 sebesar Rp 3,03 triliun sebagai laba ditahan. Para pemegang saham juga menyetujui pengangkatan anggota direksi dan dewan komisaris ASII yang baru.

Presiden Direktur Astra International Djony Bunarto Tjondro mengatakan, kenaikan laba ini merefleksikan peningkatan kinerja dari hampir seluruh divisi bisnis Grup Astra, terutama bisnis alat berat dan pertambangan, otomotif serta jasa keuangan.

Ia menyebut, kinerja Grup Astra pada kuartal pertama tahun 2023 cukup baik, didukung kinerja yang lebih baik dari hampir semua divisi bisnis.

"Meskipun kinerja pada sisa tahun 2023 berpotensi dipengaruhi oleh situasi ekonomi global dan pelemahan harga komoditas, Grup optimistis namun tetap cermat melihat ketahanan ekonomi Indonesia dan Grup berada di posisi yang baik untuk memanfaatkan pemulihan ekonomi Indonesia yang masih berlanjut,” terang Djony.

Baca Juga: Jaga Pangsa Pasar, Penjualan Mobil Astra (ASII) Naik 6% di Kuartal I-2023

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×