Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pasca dirilisnya data perekonomian cadangan devisa (cadev) yang terlansir dalam kategori cukup stabil, menunjukkan bahwa kondisi perekonomian masih dalam tahap wajar.
William Surya Wijaya, Analis Asjaya Indosurya Securities mengatakan kondisi capital inflow yang masih terlihat juga diprediksi akan berlanjut. Selain itu, masih melemahnya posisi USD juga akan berimbas positif bagi indeks. Sebab, hal tersebut menjadikan rupiah terapresiasi dan stabil.
"Saat ini support level 4.877 terlihat cukup kuat jika memang musti diuji, pola uptrend jangka pendek telah terbentuk. Potensi IHSG untuk dapat melampaui level resistance 4.980 terlihat cukup besar. IHSG hari ini berpotensi menguat," ujarnya dalam riset, Kamis (9/6).
Dirinya mengatakan, koreksi wajar dapat dimanfaatkan investor sebagai momentum untuk melakukan akumulasi beli. Dirinya juga merekomendasikan saham konstruksi, semen, konsumer, manufaktur dan perbankan.
Adapun saham yang bisa dikolesi antara lain WIKA, SMCB, SSMS, INDF, ASII, BBNI, BMRI, BBCA, UNVR dan WTON.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News