Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau pada perdagangan akhir bulan Oktober 2022. Sepanjang perdagangan IHSG bergerak di zona hijau.
Berdasarkan data RTI Busienss, IHSG menguat 42,85 poin atau 0,61% ke level 7.098.890 pada penutupan perdagangan Senin (31/10). Tujuh sektor menopang kenaikan IHSG dengan kenaikan tertinggi dari sektor energi, transportasi dan barang baku.
Total volume perdagangan saham di BEI mencapai 22,01 juta dengan nilai transaksi Rp 14,17 triliun. Ada 302 saham yang menguat, 220 saham yang memerah dan 185 saham yang stagnan.
Investor asing mencatat net buy jumbo Rp 963,55 miliar di seluruh pasar.
Baca Juga: IHSG Menguat ke 7.098 Hari Ini (31/10), Net Buy Asing Mencapai Rp 963 Miliar
Investor asing mencatat net buy terbesar pada saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 205,96 miliar. Saham BBCA ditutup menguat tipis 0,57% ke Rp 8.800 per saham. Total volume perdagangan saham BBCA mencapai 118,31 juta dengan nilai transaksi Rp 1,04 triliun.
Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) banyak diborong asing Rp 138,19 miliar. Saham BBRI menguat 0,43% ke Rp 4.650 per saham. Total volume perdagangan saham BBRI mencapai 234,08 juta dengan nilai transaksi Rp 1,09 triliun.
Baca Juga: IHSG Berpotensi Turun Pada Awal Perdagangan November
Kemudian saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO) juga banyak dikoleksi asing Rp 90,62 miliar. Saham ADRO menguat 1,79% ke Rp 3.980 per saham. Total volume perdagangan saham ADRO mencapai 71,13 juta dengan nilai transaksi Rp 281,46 miliar.
Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Kamis:
1. BBCA Rp 205,96 miliar
2. BBRI Rp 138,19 miliar
3. ADRO Rp 90,62 miliar
4. PGAS Rp 76,78 miliar
5. PTBA Rp 59,49 miliar
6. ICBP Rp 52,62 miliar
7. TLKM Rp 43,29 miliar
8. ASII Rp 37,51 miliar
9. AKRA Rp 30,23 miliar
10. INKP Rp 26,84 miliar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News