kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

ASII penggerus terbesar IHSG sesi II


Rabu, 10 September 2014 / 16:41 WIB
ASII penggerus terbesar IHSG sesi II
ILUSTRASI. pakaian bekas impor. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/hp.


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpukul dalam pada akhir transaksi perdagangan hari ini (10/9). Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 16.00 WIB, indeks kehilangan sebesar 54,13 poin menjadi 5.142,99.

Aksi jual sejumlah saham big cap menjadi salah satu faktor penurunan indeks. Tiga di antaranya yakni:

- PT Astra Internasional Tbk (ASII)

Saham ASII yang melorot 2,33% menjadi 7.325 menyumbang penurunan indeks sebesar 7,6 poin di sesi II. Tiga sekuritas yang paling banyak melepas saham ini yaitu: Credit Suisse Securities Indonesia senilai Rp 106,817 miliar, Deutsche Securities Indonesia senilai Rp 70,394 miliar, dan Citigroup Securities senilai Rp 65,791 miliar.

- PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

Saham BBCA yang melorot 1,40% menjadi 12.350 menyumbang penurunan indeks sebesar 4,5 poin di sesi II. Tiga sekuritas yang paling banyak melepas saham ini yaitu: Citigroup Securities senilai Rp 30,183 miliar, Deutsche Securities senilai Rp 28,064 miliar, dan Merrill Lynch Indonesia senilai Rp 15,359 miliar.

- PT Vale Indonesia Tbk (INCO)

Saham INCO yang melorot 7,16% menjadi 4.150 menyumbang penurunan indeks sebesar 3,4 poin di sesi II. Tiga sekuritas yang paling banyak melepas saham ini yaitu: Merrill Lynch Indonesia senilai Rp 50,730 miliar, Deutsche Securities senilai Rp 9,961 miliar, dan CLSA Indonesia senilai Rp 5,772 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×