Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jumlah investor pasar modal terus mengalami peningkatan. Data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per 16 Oktober 2020 mencatat, jumlah investor di pasar modal naik 34,7% secara year to date (ytd) menjadi 3.348.396.
Saat ini, saham pun menjadi salah satu instrumen investasi yang diminati kelompok milenial terutama kalangan yang usianya masih di bawah 30 tahun. Peningkatan ini seiring dengan banyaknya anak muda maupun milenial yang mulai melakukan work from home dengan diikuti aktivitas trading harian.
Di tengah meningkatnya investor saham usia muda dan pemikiran cepat kaya melalui saham, maka banyak bermunculan grup rekomendasi saham yang bertujuan hanya untuk menciptakan volume perdagangan dimanfaatkan oleh segelintir oknum untuk mengeruk keuntungan dari investor saham pemula melalui day trading.
Baca Juga: Simak tips cuan di pasar saham dari Direktur Keuangan Reliance Sekuritas Wilson Sofan
Tanpa berbekal pengalaman dan edukasi pengetahuan yang mumpuni, investor ataupun trader pemula cenderung berspekulasi menggunakan feeling, analisa terbatas ataupun mengandalkan berlangganan rekomendasi hingga jutaan per bulan.
Itu sebabnya Emiten.com hadir sebagai platform yang mempertemukan investor, analis independen maupun sekuritas dan perusahaan publik yang akan membantu para investor pasar modal.
Emiten.com telah resmi rilis di Google playstore. Platform ini menghadirkan promo akhir tahun berlangganan Rp 199.000 untuk akses 12 bulan. Berbagai analisa baik fundamental dan teknikal dihadirkan dalam aplikasi emiten.com
“Hingga saat ini kami hanya menerima analis yang memang bersertifikasi namun juga berpengalaman dan sisi positifnya lagi adalah analis saham yang memang berniat kontribusi di pasar modal Indonesia” ujar Denny Huang, CEO emiten.com dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Sabtu (31/10).
Startup ini hanya sebatas platform aplikasi yang menyediakan idea pandangan dari berbagai analis berpengalaman tersertifikasi tentang perusahaan publik yang bergerak uptrend dan emiten.com tidak ada fitur transaksi jual beli saham maupun fitur transaksi investasi dalam bentuk apapun.
Denny menambahkan, emiten.com tidak membutuhkan tools ribet karena pada umumnya sekuritas telah menyediakan fitur tersebut dan indikator sudah banyak beredar. Namun platform ini hadir dengan fitur unggulan yaitu kumpulan insight pandangan dari analis analis tanpa bias untuk jual beli hold.
Baca Juga: Harga emas turun, investor mesti ngapain?
Sementara Shella Waisnawa, Junior Business Development Manager emiten.com mengatakan, banyak grup rekomendasi saham yang bermunculan dibuat segelintir orang yang tujuannya mengeruk keuntungan dari investor saham pemula melalui day trading.
"Seperti kita ketahui bersama, grup saham bersifat pompom banyak sekali di telegram. Pamer keuntungan menjadi salah satu daya tarik agar meningkatkan follower untuk mencoba peruntungan di dunia saham," pungkas Shella.
Selanjutnya: Saham INCO dan TLKM paling banyak dijual asing pada Oktober, ini daftar lengkapnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
