Reporter: Benedicta Prima | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Proyek Aeropolis Totonafo Lase menjelaskan sudah sekitar 84,4% unit di apartemen Aeropolis milik Intiland Development Tbk (DILD) telah terjual.
"Kita sudah develop 4.500 unit, terjual 3.800 unit," jelas Toto usai penandatanganan Aeropolis dengan Travelio, Selasa (3/9).
Sementara itu, baru sekitar 2.800 unit yang terokupansi. Asal tahu saja, Aeropolis baru saja menandatangani kerjasama dengan Travelio.
Aeropolis menyediakan 50 unit apartemen yang akan dikelola dan disewakan oleh Travelio.
Baca Juga: Marketing sales baru 30%, Intiland Development (DILD) belum akan merevisi target
Dengan melihat kondisi tersebut, manajemen melihat masih ada 1.800 unit potensial yang bisa digarap oleh investor dengan memberi nilai tambah lebih. Dari angka potensial tersebut, sebanyak 350 unit belum terjual.
Dari kerjasama tersebut, Toto berharap bisa mendapatkan recurring income yang lebih terjaga. Dia berharap rental yield yang diterimanya juga bisa meningkat dari yang selama ini hanya sekitar 8%-10% dalam satu tahun untuk unit yang disewa secara bulanan.
"Kalau untuk rental yield, dengan digarap broker online, ekspektasinya bisa naik," jelas Toto.
Baca Juga: Gandeng Travelio, 50 unit apartemen Aeropolis Intiland kini bisa dipesan via aplikasi
Ke depan, Toto berharap kerjasama ini bisa berlanjut dalam jangka waktu yang panjang.
Aeropolis adalah pengembangan kawasan terpadu seluas 105 hektar (ha). Lokasi apartemen ini sekitar 500 meter dari area bandara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News