Reporter: Ghina Ghaliya Quddus | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin merosot 0,42% menjadi 5.148,32. Pemodal asing kembali menjauhi pasar modal domestik.
Investor asing kemarin mencatatkan penjualan bersih (net sell) Rp 141,53 miliar. Selama sembilan hari berturut-turut, asing sudah net sell Rp 6,10 triliun.
Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji menilai, penurunan IHSG kemarin hanya koreksi sehat. Apalagi, isu global masih kental mempengaruhi pasar modal dalam negeri.
Mata uang dollar Amerika Serikat masih mendominasi transaksi di pasar global. Kemenangan Donald Trump dalam Pemilu AS membuat investor memburu USD. "Saat ini masih minim sentimen dalam negeri sehingga IHSG terkoreksi sehat," kata Nafan Aji.
Secara teknikal, dia memperkirakan IHSG pada hari ini (22/11) rebound karena candle membentuk pola bullish doji star. Laju IHSG berada di support 5.070 dan resistance 5.200.
Analis Yuanta Securities Parningotan Julio memprediksi, IHSG hari ini masih tertahan di support 5,128 dengan candle doji membuka peluang rebound dari support menuju resistance 5.202. "Waspadai bila break support, sebab berpeluang menuju previous low di level 5.043," ujar dia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News