Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) memiliki kemungkinan besar melaju ke level 4.300 pada perdagangan hari ini (5/10). "Ini merupakan level psikologi terdekatnya saat ini," kata Samuel Utomo, Financial Analyst Astronacci International, Jumat (5/10). Kata Samuel, IHSG masih dalam fase penguatan setelah menyelesaikan pembentukan pola harga bullish flag kemarin.
"Sebenarnya Indikator stocchastik tengah memasuki zona jenuh belinya, namun masih belum memperlihatkan adanya potensi pembalikan arah, sehingga masih menyisakan ruang gerak bagi IHSG untuk melanjutkan penguatannya," jelas Samuel.
Dia menguraikan, apabila dikombinasikan dengan formasi price action dari IHSG, IHSG masih memiliki potensi penguatan maksimal hingga Senin depan, sebelum memasuki fase koreksi selanjutnya. "Oleh karena itu, sebaiknya pemodal mengantisipasi terlebih dahulu adanya potensi swing high dari harga dengan aksi take profit yang mulai dapat kita lakukan pada saham-saham pilihan kita saat ini," sarannya.
Sementara itu, Analis MNC Securities, Edwin Sebayang mengungkapkan hal serupa dan optimistis di akhir pekan ini IHSG akan ditutup di rekor tertinggi baru (New High Level). Bahkan, bukan mustahil IHSG akan mencoba menembus level 4.300.
Edwin berujar, pada Jumat (5/10) ini, investor akan fokus atas data ketenagakerjaan AS di mana nonfarm payroll diperkirakan akan tercipta pada posisi 113.000. Namun, tingkat pengangguran AS bulan September diperkirakan naik menjadi 8,2% dari sebelumnya 8,1%.
Secara teknikal, saat ini indeks membentuk Pola White Candle yang mengindikasikan Bullish Reversal di range 4.254-4.305. Adapun beberapa saham yang direkomendasikan Edwin diantaranya ASII, SMGR, MAPI, IMAS, BMRI, INDF, GGRM, JSMR, INTP, AKRA, SSIA, ICBP, dan ASRI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
