kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Analis: Pasar saham sudah antisipasi kenaikan rating Moody’s untuk Indonesia


Jumat, 13 April 2018 / 14:06 WIB
Analis: Pasar saham sudah antisipasi kenaikan rating Moody’s untuk Indonesia
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia


Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga pemeringkat Moody’s Investor Service menaikkan peringkat (rating) utang domestik dan luar negeri Indonesia menjadi Baa2 dengan outlook stabil dari sebelumnya Baa3 dengan outlook positif. Hal ini dinilai bisa menjadi sentimen positif bagi pasar modal.

Teuku Hendry Andrean, Research Manager Shinhan Sekuritas Indonesia menyatakan, sentimen ini bisa memberikan efek yang seharusnya positif.

Selain berpotensi membuat capital inflow, kenaikan rating tersebut juga memberikan kemudahan untuk mendapatkan pembiayaan dan meningkatkan bobot investasi aset manajemen asing di Indonesia. “Kenapa IHSG sepertinya tidak terlalu terpengaruh karena kenaikan peringkat Moody's ini sudah diprediksi sebelumnya,” katanya pada Kontan.co.id, Jumat (13/4).

Ini alasannya, menurut dia, IHSG merespons datar kabar kenaikan rating tersebut. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pukul 14:03 WIB membuka sesi kedua perdagangan siang ini dengan terkoreksi tipis 0,1% atau 5,5 poin ke posisi 6.304.

Pasar juga menimbang tantangan tahun ini dengan outlook yang kurang bagus. Salah satunya, soal tren kenaikan suku bunga Amerika Serikat (AS) Federal Reserve. “Ini karena tren kenaikan suku bunga The Fed yang akan mempengaruhi nilai tukar rupiah kita terhadap dollar Amerika Serikat,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×