kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.910.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Anak usaha RANC akan peroleh pinjaman Rp 75 miliar


Senin, 30 Juni 2014 / 14:05 WIB
Anak usaha RANC akan peroleh pinjaman Rp 75 miliar
ILUSTRASI. Pemerintah menyepakati pemberian insentif sebesar Rp 7 juta untuk konversi kendaraan bermotor BBM ke motor listrik.KONTAN/Fransiskus SImbolon


Reporter: Narita Indrastiti | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Supra Boga Lestari Tbk (RANC) melalui anak usahanya, PT Bahagia Niaga Lestari (BNL) tengah bernegosiasi dengan sebuah bank untuk mendapat fasilitas pinjaman perbankan sebesar Rp 75 miliar.

Agar bisa memperoleh kredit itu, RANC yang menggenggam 70% saham BNL harus memberikan jaminan perusahaan alias corporate guarantee kepada BNL maksimum sebesar Rp 52,5 miliar.

BNL akan menggunakan dana pinjaman itu untuk mengembangkan jaringan toko baru "Ministop". Dana itu juga akan digunakan untuk modal kerja. "Jika kinerja BNL meningkat, otomatis akan meningkatkan kinerja perseroan," ujar Suryawati, Direktur RANC, Senin (30/6).

Selain mengembangkan gerai Ministop, tahun ini, RANC sendiri bakal memperkuat bisnis ritel bagi kalangan menengah atas. RANC akan menggenjot pembangunan gerai Farmers Market. Harapannya, kontribusi pendapatan Farmers Market bakal mendominasi penghasilan RANC. RANC ingin menambah tiga gerai Farmers Market tahun ini.

Saat ini RANC memiliki 11 gerai Ranch Market dan 11 gerai Farmers Market. Perseroan juga akan menambah dua gerai Ranch Market. Untuk merealisasikan tambahan gerai ini RANC menganggarkan belanja modal Rp 60 miliar.

Perseroan optimistis ekspansi tersebut bisa membuat pendapatannya naik 23% dari tahun lalu yang sebesar Rp 1,4 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×