kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Anak usaha Pelindo III bidik IPO 30% saham


Kamis, 03 November 2016 / 20:33 WIB
Anak usaha Pelindo III bidik IPO 30% saham


Reporter: Narita Indrastiti | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia III (Pelindo III) membidik pendanaan dari pasar modal untuk membiayai ekspansinya tahun depan. Pelindo III berencana melepas saham anak usahanya, PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (BJTI) ke publik melalui penawaran perdana saham alias Initial Public Offering (IPO).

Direktur Utama Pelindo III Orias Petrus Moedak mengatakan, jumlah saham yang dilepas berkisar 20% hingga 30% saham dari modal ditempatkan dan disetor penuh. "Kemarin memang mengajukan BJTI (untuk IPO), tetapi harus melihat hasil analisisnya dulu," ujarnya, Kamis (3/11).

Ia menjelaskan, perseroan membutuhkan pendanaan sekitar Rp 2 triliun untuk mengembangkan anak usaha yang terletak di Surabaya, Jawa Timur tersebut. Meski demikian, Orias juga tengah mempertimbangkan pembiayaan dengan skema penerbitan obligasi.

Ia mengatakan, rencana IPO ini tengah masuk tahap analisa oleh PT Danareksa Sekuritas. Hasil analisa ini akan menentukan perseroan akan mencari dana melalui pasar IPO atau obligasi.

Selain Pelindo III, PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo II) juga pernah menyatakan akan melakukan penawaran saham perdana tiga anak usahanya. Tiga anak usaha tersebut yakni PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP), PT Indonesia Kendaraan Terminal (IKT), dan PT Jasa Armada Indonesia (JAI).

Pelindo II menargetkan meraih dana sebesar Rp 4 triliun dari IPO tiga anak usaha tersebut. Dana itu nantinya akan dipakai untuk pengembangan bisnis kepelabuhan Pelindo II.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×