kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Amunisi IHSG berasal dari gencatan senjata perang dagang AS-China


Kamis, 13 Desember 2018 / 06:35 WIB
Amunisi IHSG berasal dari gencatan senjata perang dagang AS-China
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia


Reporter: Rezha Hadyan | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski dibayangi aksi jual investor asing, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil rebound. Rabu (12/12), indeks acuan ditutup naik 0,64% ke level 6.115. Nilai penjualan bersih atau net sell asing sebesar Rp 849,05 miliar.

Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan, kekhawatiran pelaku pasar terkait perang dagang telah mereda. Sebab, China memangkas bea impor produk asal Amerika Serikat. Ini bagian proses gencatan senjata antar dua raksasa ekonomi dunia.

Dari dalam negeri, ada kepastian alokasi anggaran infrastruktur tahun depan. Ini angin segar bagi emiten di sektor konstruksi. "Sehingga sektor tersebut dinilai akan menjadi pendorong pergerakan positif IHSG," jelas William, Rabu.

Analis Binaartha Sekuritas M. Nafan Aji sependapat, pelaku pasar merespons positif meredanya konflik antara AS dan China. Sentimen ini dinilai masih bisa menjadi amunisi bagi kenaikan indeks pada Kamis (13/12).

Indikator teknikal juga mendukung reli IHSG. MACD sudah di area positif, membentuk pola dead cross. Stochastic dan RSI di area netral. Prediksi Nafan, hari ini, indeks menguat antara 6.093–6.139. William meramalkan indeks naik di kisaran 6.100–6.150.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×