Reporter: Veri Nurhansyah Tragistina | Editor: Wahyu T.Rahmawati
JAKARTA. Setelah beberapa hari menguat, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali masuk zona merah. Selasa (22/10), IHSG ditutup melemah 1,43% ke level 4.512,74. Sementara indeks MSCI Asia Pacific turun tipis ke 143,62.
Christandi Rheza Mihardja, analis Sinarmas Sekuritas memprediksi, IHSG akan bergerak bervariasi di rentang support 4.484 dan resistance 4.550, Rabu ini (23/10). Data dan perkembangan ekonomi terbaru dari Amerika Serikat (AS) tetap menjadi sentimen yang bakal menentukan pergerakan indeks.
Faktor domestik terutama laporan keuangan emiten per kuartal III 2013 juga akan mempengaruhi arah pergerakan IHSG. "Data laporan keuangan perusahaan yang segera dirilis akan menjadi sentimen tambahan bagi beberapa saham yang terkait," kata Christandi, Selasa (22/10).
Eric Ng, analis Magnus Capital menuturkan, beberapa indikator teknikal seperti candlestick, stochastic, maupun relative strength index (RSI) sudah berada di area jenuh beli. Dus, IHSG diprediksi akan turun. "Aksi ambil untung diperkirakan bakal berlanjut," terang Eric. Eric memprediksi, IHSG akan bergerak di rentang 4.460 - 4.550, hari ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News