kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Aman dari sentimen negatif, kinerja reksadana pasar uang tumbuh 0,40% pada Mei


Senin, 10 Juni 2019 / 19:33 WIB
Aman dari sentimen negatif, kinerja reksadana pasar uang tumbuh 0,40% pada Mei


Reporter: Dimas Andi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Reksadana pasar uang menjadi satu-satunya jenis reksadana yang berhasil mencatatkan kinerja rata-rata positif pada bulan Mei lalu.

Hal ini terlihat dari Infovesta Money Market Fund Index atau indeks kinerja rata-rata reksadana pasar uang yang tumbuh 0,40% (mom) pada bulan lalu. Reksadana ini masih dalam tren yang positif lantaran kinerja rata-ratanya tumbuh 2,15% (ytd) sejak akhir tahun lalu.

Managing Director, Head Sales & Marketing Henan Putihrai Asset Management Markam Halim menyampaikan, kinerja reksadana pasar uang tergolong konsisten mengingat deposito yang menjadi aset dasar reksadana tersebut masih memberikan return yang stabil. Apalagi, sejauh ini suku bunga acuan belum mengalami penurunan.

Tak hanya itu, pertumbuhan kinerja reksadana pasar uang juga ditopang oleh aset dasar lainnya yaitu obligasi tenor di bawah satu tahun. “Harga obligasi yang sudah mendekati waktu jatuh tempo umumnya cenderung lebih stabil,” terang dia, Senin (10/6).

Head of Investment Research Infovesta Utama Wawan Hendrayana juga menilai, baik deposito ataupun obligasi tenor di bawah satu tahun sama-sama lebih aman dari ancaman sentimen negatif eksternal. Dengan begitu, kinerja reksadana pasar uang yang mengandalkan kedua instrumen tersebut masih tergolong positif di tengah ketidakpastian pasar saham dan obligasi.

“Sangat jarang kinerja reksadana pasar uang negatif, kecuali apabila manajer investasi membeli obligasi jangka pendek yang harganya sedang turun,” ungkapnya.

Wawan meyakini, reksadana pasar uang masih akan berada dalam tren yang positif dalam beberapa waktu ke depan. Prediksinya, kinerja rata-rata reksadana ini bisa mencapai kisaran 4%-5% pada akhir tahun nanti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×