kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.115.000   10.000   0,48%
  • USD/IDR 16.454   0,00   0,00%
  • IDX 8.025   67,48   0,85%
  • KOMPAS100 1.124   9,97   0,90%
  • LQ45 815   8,29   1,03%
  • ISSI 276   2,50   0,91%
  • IDX30 424   4,41   1,05%
  • IDXHIDIV20 490   3,80   0,78%
  • IDX80 123   1,15   0,94%
  • IDXV30 134   1,41   1,07%
  • IDXQ30 137   0,82   0,60%

Aksi profit taking bikin indeks memerah


Selasa, 31 Agustus 2010 / 12:23 WIB
Aksi profit taking bikin indeks memerah


Reporter: Dessy Rosalina | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Siang ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tak mampu menahan aksi jual profit taking pelaku pasar. Hingga penutupan sesi satu Selasa(01/09), IHSG menderita koreksi 0,54% ke level 3.082,913.

Tak mengherankan memang, sebab harga 116 saham terkoreksi, harga 43 saham naik, dan 73 saham tidak berubah harga. Hingga siang transaksi di lantai bursa sepi , hanya senilai Rp 1,581 triliun atau setara dengan 2,210 miliar saham.

Semua sektor di lantai bursa memerah kecuali sektor industri dasar yang berhasil menguat tipis 0,52%. Sementara itu, sektor pemberat indeks yakni sektor pertambangan dan consumer goods yang masing-masing terkoreksi sebesar 1,89% dan 1,24%.

Beberapa saham di deretan top losers yakni PT Kabelindo Murni (KBLM) turun 20,29% ke Rp 110, PT Siwani Makmur (SIMA) turun 11,03% ke Rp 121, PT Fortune Indonesia (FORU) turun 6,42% ke Rp 102, dan PT Trimegah Securities (TRIM) turun 5,36% ke Rp 106.

Adapun saham top gainers yang berhasil menopang indeks yakni PT Bukit Uluwatu Villa (BUVA) naik 17,39% ke Rp 405, PT Equity Developmetn (GSMF) naik 10,23% ke Rp 97, PT Lamicitra Nusantara (LAMI) naik 8,44% ke Rp 167, PT Bentoel Indonesia (RMBA) naik 8% ke Rp 540.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×