kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.420   -15,00   -0,09%
  • IDX 7.095   -46,49   -0,65%
  • KOMPAS100 1.030   -10,30   -0,99%
  • LQ45 803   -9,10   -1,12%
  • ISSI 223   -2,38   -1,06%
  • IDX30 419   -4,71   -1,11%
  • IDXHIDIV20 502   -8,79   -1,72%
  • IDX80 116   -1,49   -1,27%
  • IDXV30 119   -2,82   -2,32%
  • IDXQ30 138   -1,77   -1,27%

Akan ada standby buyer yang menadah HMETD Barito


Kamis, 14 Desember 2017 / 20:26 WIB
Akan ada standby buyer yang menadah HMETD Barito


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) tengah butuh dana besar untuk mengakuisisi 66,67% saham Star Energy Group Holdings Pte Ltd (SEGHPL). Guna menutup kebutuhan dana tersebut, perusahaan bakal melakukan Penambahan Modal dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue.

BRPT akan rights issue dengan melepas sebanyak-banyaknya 5,6 miliar saham atau 40,12% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Harga pelaksanaan belum ditetapkan, tapi perolehan dana yang ditargetkan mencapai US$ 1 miliar.

Secara terperinci, sekitar 52% dana hasil rights issue akan digunakan untuk mengakuisisi SEGHPL. Sisanya sebesar 24% akan digunakan untuk membayar kewajiban perusahaan.

Guna memastikan aksi korporasi tersebut berjalan lancar, pembeli siaga atau standby buyer pun disiapkan. Ada pihak yang yang bakal menyerap pasti saham baru BRPT.

"Ini institusi, bisa lokal atau asing. Diharapkan pertengahan Januari 2018 sudah bisa dipastikan," jelas Direktur Keuangan BRPT Henky Susanto kepada KONTAN, Kamis (14/12).

Dari total 5,6 miliar sebesar 2,74 miliar saham akan diserap oleh pembeli siaga tersebut. Sehingga, setelah rights issue, pembeli siaga akan menjadi pemegang 14,05% saham BRPT.

Bagi pemegang saham yang tidak menggunakan haknya untuk memesan efekk terlebih dahulu dalam rights issue ini bisa terdilusi maksimal 28,63%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×