Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. PT Adhi Karya Tbk (ADHI) segera melepas anak usahanya PT Adhi Persada Properti (APP) untuk melantai di bursa saham. Rencananya pencatatan saham perdana ini akan dilakukan tahun ini.
Kini perseroan masih melakukan kajian dengan konsultan internal. “Rencana mau pakai buku September,” ujar Haris Gunawan, Direktur Keuangan PT Adhi Karya Tbk kepada KONTAN, Rabu (7/9).
Dengan penggunaan buku September tersebut, ADHI masih memiliki waktu untuk merealisasikan rencana IPO sampai awal tahun depan. Dalam penawaran saham perdana ini Adhi Persada Properti akan melepas sekitar 30%-35% dari sahamnya.
Haris berharap perusahaan bisa mendatangkan dana segar hingga Rp 1 triliun sampai Rp 1,5 triliun. Saat dihubungi di tempat terpisah, Bindut Dewanto, Sekretaris Perusahaan PT Adhi Persada Properti menambahkan dana hasil IPO tersebut akan dipergunakan perseroan untuk pengembangan proyek perusahaan selama ini.
Salah satunya adalah proyek Grandika City Bekasi seluas 10 hektar. Itu merupakan proyek mixed used yang akan dikembangkan bersama dengan induknya untuk membangun icon land mark di sekitar area LRT. “Untuk mixed used ada residensial, ada tod, ada komersial seperti hotel dan mall,” terangnya.
Sayang sampai sekarang ia masih belum bisa memastikan berapa total dana yang dibutuhkannya dalam proyek tersebut. Menurut Bindut karena ini merupakan proyek kolaborasi dengan induk, pihaknya masih melakukan perhitungan lebih mendalam untuk memastikannya. Sejauh ini Adhi Persada Properti sudah memiliki 1 tower apartemen di area tersebut.
Meski begitu, dalam hal kontribusi sejauh ini Adhi Persada Properti memang masih belum memberikan sumbangan cukup signifikan bagi induknya. Pada laporan keuangan akhir semester I dari pendapatan Adhi Karya sebesar Rp 3,13 triliun, Adi Persada Properti hanya memasok sekitar Rp 196,32 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
