kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.476.000   8.000   0,54%
  • USD/IDR 15.859   80,00   0,50%
  • IDX 7.150   -11,12   -0,16%
  • KOMPAS100 1.093   -1,00   -0,09%
  • LQ45 868   -3,93   -0,45%
  • ISSI 217   0,69   0,32%
  • IDX30 444   -2,38   -0,53%
  • IDXHIDIV20 535   -4,64   -0,86%
  • IDX80 125   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 134   -1,36   -1,00%
  • IDXQ30 148   -1,16   -0,78%

Adaro Energy (ADRO) Gelar RUPSLB, Minta Restu Bagi Dividen Jumbo hingga Ubah Nama


Senin, 18 November 2024 / 09:01 WIB
Adaro Energy (ADRO) Gelar RUPSLB, Minta Restu Bagi Dividen Jumbo hingga Ubah Nama
ILUSTRASI. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) akan menggelar Rapat Umum Pemegang Luar Biasa (RUPSLB) pada hari ini, Senin (18/11). KONTAN/Carolus Agus Waluyo/04/02/2019.


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) akan menggelar Rapat Umum Pemegang Luar Biasa (RUPSLB) pada hari ini, Senin (18/11). Agenda RUPSLB masih terkait dengan rangkaian pelepasan anak usaha ADRO di segmen batubara termal, PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI).

Ada dua mata acara dalam RUPSLB ADRO hari ini. Pertama, persetujuan penggunaan sebagian saldo laba ADRO untuk dibagikan sebagai tambahan dividen tunai final. 

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (4/11), ADRO bermaksud mengusulkan kepada para pemegang sahamnya untuk menyetujui penggunaan sebagian saldo laba per 31 Desember 2023, yang akan dibagikan sebagai tambahan dividen tunai final.

Baca Juga: Siap-Siap, 2 Perusahaan Market Cap Jumbo Akan IPO Saham BEI Tahun 2024 Ini

Jumlah tambahan dividen tunai final tersebut sebesar-besarnya sampai dengan US$ 2,62 miliar. Manajemen ADRO menyebut bahwa emiten batubara yang juga dimiliki oleh taipan Garibaldi Thohir ini memiliki saldo kas internal secara konsolidasian yang cukup untuk melaksanakan pembagian dividen tunai.

"Namun demikian, dalam rangka pengelolaan dana kas internal dan arus kas Perseroan yang efisien, tidak menutup kemungkinan Perseroan juga dapat menggunakan pendanaan pihak ketiga jangka pendek untuk pembayaran sebagian dari dividen tunai," ungkap Manajemen ADRO dalam keterbukaan informasi, Senin (4/11).

Hanya sebagai gambaran saja, tambahan dividen tunai final ADRO hingga US$ 2,62 miliar itu setara dengan Rp 41,68 triliun. Estimasi tersebut merupakan hasil konversi jika memakai kurs saat ini sebesar Rp 15.860 per dolar Amerika Serikat.

Dengan asumsi total modal disetor ADRO mencapai 30,75 miliar saham, maka tambahan dividen tunai final tersebut akan mencapai Rp 1.355,36 per saham. Dengan memakai harga penutupan ADRO per Jumat (15/11) di level Rp 3.920 per saham, maka yield tambahan dividen tunai final itu mencapai 34,57%.

Tambahan dividen tunai final ini merupakan bagian dari divestasi AADI. Sebagaimana disampaikan sebelumnya dalam Keterbukaan Informasi tanggal 16 Oktober 2024, ADRO merencanakan pembagian tambahan dividen tunai final agar para pemegang saham ADRO, atas pilihannya sendiri, dapat berpartisipasi dalam pembelian saham AADI.

IPO dan PUPS AADI

Aksi tersebut dilakukan melalui pelaksanaan Penawaran Umum oleh Pemegang Saham (PUPS). Adapun, saat ini PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) sedang dalam masa penawaran awal (book building) sebagai rangkaian proses penawaran umum perdana saham alias Initial Public Offering (IPO).

Dalam IPO ini, AADI melepas sebanyak 778.689.200 (778,68 juta) saham, dengan nilai nominal Rp 3.125 per saham. Jumlah itu mewakili hingga 10% dari modal ditempatkan dan disetor AADI setelah IPO.

Masa book bulding berlangsung sejak 12 November 2024 hingga hari ini, 18 November 2024. Dalam tahap ini, AADI memasang harga sebesar Rp 4.590 - Rp 5.900 per saham. Dengan begitu, dari IPO ini AADI berpotensi meraup dana sebanyak-banyaknya Rp 4,59 triliun.

Baca Juga: Berikut Jadwal IPO Adaro Andalan (AADI) di BEI

Jadwal pencatatan saham AADI di BEI akan berlangsung pada 5 Desember 2024. IPO AADI selanjutnya akan diikuti dengan PUPS. Satu hari bursa setelah AADI tercatat di BEI, ADRO berencana untuk melakukan penawaran umum atas sebanyak-banyaknya 7.008.202.240 saham AADI yang dimiliki oleh ADRO.

Penawaran tersebut akan diberikan kepada seluruh pemegang saham ADRO yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham ADRO pada tanggal tertentu yang akan diumumkan pada prospektus PUPS.

ADRO akan menetapkan rasio yang berlaku untuk pemesanan saham AADI sesuai dengan kepemilikan para pemegang saham ADRO pada tanggal pencatatan PUPS, yang akan diumumkan dalam prospektus PUPS.

Perubahan Nama

Selain soal tambahan dividen tunai final, dalam RUPSLB hari ini, ADRO juga akan meminta persetujuan mengenai perbahan nama. 

"Persetujuan untuk melakukan perubahan nama Perseroan dan dengan demikian mengubah Pasal 1 ayat (1) anggaran dasar Perseroan," ungkap Manajemen ADRO.

Baca Juga: Tahun Paling Sepi dari Hajatan IPO Bernilai Jumbo

Rencana perubahan nama ini merupakan salah satu langkah memperkenalkan identitas baru ADRO sebagai entitas induk yang akan lebih berfokus pada bisnis hijau dan pengembangan proyek-proyek ramah lingkungan. ADRO akan fokus pada pilar bisnis Adaro Minerals dan Adaro Green, setelah terjadinya pemisahan pilar bisnis pertambangan batubara termal dan beberapa bisnis pendukungnya, melalui pelaksanaan PUPS.

Adapun, RUPSLB ADRO hari ini akan berlangsung secara elektronik dan fisik pukul 09:00 WIB – selesai, di Cyber 2 Tower lantai 26, Jakarta Selatan. Saat ini, harga ADRO berada di level Rp 3.920 per saham usai menutup pekan lalu dengan penguatan 2,35% pada Jumat (15/11).

Selanjutnya: LG Jadi Perusahaan Terintegrasi dan Segera Luncurkan Beragam Produk Baru

Menarik Dibaca: Ini Rekomendasi Wisata di Okinawa Jepang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek)

[X]
×