kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.498.000   7.000   0,47%
  • USD/IDR 15.869   -34,00   -0,21%
  • IDX 7.180   -15,38   -0,21%
  • KOMPAS100 1.103   -3,42   -0,31%
  • LQ45 875   -1,81   -0,21%
  • ISSI 219   -0,87   -0,40%
  • IDX30 447   -1,42   -0,32%
  • IDXHIDIV20 538   -2,95   -0,54%
  • IDX80 127   -0,35   -0,27%
  • IDXV30 135   -0,21   -0,15%
  • IDXQ30 149   -0,54   -0,36%

Ada keuntungan divestasi, laba bersih Jasa Marga (JSMR) melesat 375,52% per September


Senin, 08 November 2021 / 18:02 WIB
Ada keuntungan divestasi, laba bersih Jasa Marga (JSMR) melesat 375,52% per September
ILUSTRASI. Kinerja Jasa Marga (JSMR)


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasa Marga Tbk (JSMR) cetak laba bersih sebesar Rp 749,42 miliar sepanjang sembilan bulan pertama 2021. Jumlah tersebut melesat 375,52% dibanding perolehan pada periode sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 157,6 miliar.

Peningkatan laba bersih ini didorong oleh adanya keuntungan dari pelepasan investasi senilai Rp 788,74 miliar.

Selain itu, Jasa Marga juga berhasil menekan beban umum dan administrasi sebesar 11,7% year on year (yoy) menjadi Rp 801,14 miliar serta mengurangi beban pajak atas penghasilan keuangan hingga 28,84% yoy menjadi Rp 19,12 miliar.

Dari segi top line, Jasa Marga juga berhasil mengerek pendapatan sebesar 0,80% yoy hingga kuartal III-2021. Dengan kata lain, pendapatan Jasa Marga bertambah dari Rp 10,55 triliun menjadi Rp 10,63 triliun.

Baca Juga: Volume lalu lintas jalan tol Jasa Marga naik hingga 40,69% pasca pelonggaran PPKM

 

Secara rinci, pendapatan tol meningkat 21,57% yoy menjadi Rp 7,6 triliun, pendapatan usaha lainnya tumbuh 12,04% yoy menjadi Rp 654,53 miliar, sedangkan pendapatan konstruksi merosot 36% yoy menjadi Rp 2,37 triliun.

Sementara itu, bisnis tol, usaha lainnya, dan bisnis konstruksi masing-masing berkontribusi 71,53%, 6,16%, dan 22,31% terhadap total pendapatan.

Adapun total aset Jasa Marga per September 2021 mencapai Rp 105,32 triliun atau naik 1,18% dari posisi aset akhir tahun 2020 yang sebesar Rp 104,09 triliun. Hal ini sejalan dengan liabilitas yang bertambah 0,92% year to date (ytd) menjadi Rp 80,04 triliun dan ekuitas yang tumbuh 2,04% ytd menjadi Rp 25,28 triliun.

Selanjutnya: Saranacentral Bajatama (BAJA) optimistis kinerja positif bertahan hingga akhir 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective [Intensive Boothcamp] Financial Statement Analysis

[X]
×