Penulis: Bimo Kresnomurti
KONTAN.CO.ID - Periksa pergerakan saham Top Losers LQ45 saat IHSG melemah hari Senin (30/6). Ketika pasar menguat di akhir Juni 2025, ada beberapa saham indeks LQ45 yang melemah seperti GOTO, BBTN, dan BMRI.
Pertama, ada saham GOTO (PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk) yang ditutup memerah. Saat bursa menutup hari perdagangan, saham GOTO persis di harga penutupan Rp 58 per saham.
Dibandingkan dengan penutupan Jumat (27/6), harga saham GOTO turun 3,33% dari Rp 60. Saham GOTO dibuka di atas harga penutupan sehari sebelumnya, tepatnya pada harga Rp 61 per saham.
Mencatatkan harga tertinggi Rp 61 dan harga terendah Rp 58, saham GOTO ditutup naik Rp 2 per saham dalam sehari.
Baca Juga: IHSG Menguat 0,44% ke 6.927 pada Senin (30/6), MBMA, MDKA, INCO Top Gainers LQ45
Ketika dihitung sejak 7 hari yang lalu (23 Juni 2025), harga saham GOTO hari ini sudah naik 1.75 % dibanding harga saat itu (Rp 57).
Hitungan dari setahun lalu (28 Juni 2024) harga saham GOTO sudah naik 16.00% dari harga saat itu (Rp 50).
Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham GOTO mencapai Rp 193,40 miliar, sedangkan volume saham yang ditransaksikan mencapai 32.998.764 lot.
Baca Juga: IHSG Dibuka Melemah ke 6.886,6 di Pagi Ini (30/6), Terseret Sektor Keuangan
BMRI Melemah
Kemudian, ada saham BMRI (PT Bank Mandiri (Persero) Tbk) ditutup memerah. Saat bursa menutup hari perdagangan, saham BMRI persis di harga penutupan Rp 4.880 per saham.
Dibandingkan dengan penutupan Jumat (27/6), harga saham BMRI turun 2,89% dari Rp 5.025. Saham BMRI dibuka di atas harga penutupan sehari sebelumnya, tepatnya pada harga Rp 5.050 per saham.
Mencatatkan harga tertinggi Rp 5.050 dan harga terendah Rp 4.880, saham BMRI ditutup naik Rp 145 per saham dalam sehari.
Baca Juga: Cermati Rekomendasi Saham dan Proyeksi IHSG untuk Hari Ini (30/6)
Kalau dihitung sejak 7 hari yang lalu (23 Juni 2025), harga saham BMRI hari ini turun -0.81 % dibanding harga saat itu (Rp 4.920).
Adapun sejak setahun lalu (28 Juni 2024) harga saham BMRI turun -20.65% dari harga saat itu (Rp 6.150).
BEI mencatat total nilai transaksi saham BMRI mencapai Rp 1.085,70 miliar, sedangkan volume saham yang ditransaksikan mencapai 2.204.799 lot.
Baca Juga: Long Weekend Usai, Simak Proyeksi IHSG Senin (30/6)
BBTN Turun Lebih dari 3%
Terakhir, ada saham BBTN (PT Bank Tabungan Negara (Persero)) ditutup memerah. Saat bursa menutup hari perdagangan, saham BBTN persis di harga penutupan Rp 1.115 per saham.
Dari penutupan Jumat (27/6), harga saham BBTN turun 3,04% dari Rp 1.150. Saham BBTN dibuka sama dengan harga penutupan sehari sebelumnya, tepatnya pada harga Rp 1.150 per saham.
Mencatatkan harga tertinggi Rp 1.155 dan harga terendah Rp 1.115, saham BBTN ditutup naik Rp 35 per saham dalam sehari.
Baca Juga: Menilik Prospek IHSG hingga Akhir Tahun, Cermati Rekomendasi Saham Berikut
Bila dihitung sejak 7 hari yang lalu (23 Juni 2025), harga saham BBTN hari ini sudah naik 2.76 % dibanding harga saat itu (Rp 1.085).
Sejak setahun lalu (28 Juni 2024) harga saham BBTN turun -11.86% dari harga saat itu (Rp 1.265).
Pihak BEI mencatat total nilai transaksi saham BBTN mencapai Rp 19,80 miliar, sedangkan volume saham yang ditransaksikan mencapai 175.220 lot.
Tonton: Enam Bulan Berjalan, Makan Bergizi Gratis Jangkau 5,5 Juta Penerima Manfaat
Selanjutnya: Perdana Gapuraprima Siapkan Capex Rp 400 miliar untuk Proyek Baru dan Tambah Landbank
Menarik Dibaca: Peringatan Dini Cuaca Besok 1-2 Juli, Provinsi Berikut Siaga Hujan Sangat Lebat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News