Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan akhir pekan ini. Meski demikian , dalam sepekan ini, IHSG masih menguat.
Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, IHSG melemah 4,20 poin atau 0,06% ke level 7.311,90 pada penutupan perdagangan Jumat (1/3). Kendati demikian, dalam sepekan IHSG masih menguat 0,23%.
Penurunan IHSG juga diikuti dengan aksi net sell atau jual bersih asing sebesar Rp 388,24 miliar di seluruh pasar. Dengan demikian, akumulasi net sell asing sepekan terakhir tembus Rp 3,69 triliun di seluruh pasar.
Baca Juga: Asing Banyak Mengoleksi Saham-Saham Ini di Akhir Pekan, Ada Emiten Prajogo Pangestu
Total volume perdagangan di BEI mencapai 15,55 miliar dengan nilai transaksi Rp 10,75 triliun pada Jumat. Ada 285 saham yang turun, 231 saham yang naik dan 242 saham yang tidak berubah.
Meski begitu, sejumlah saham ini juga banyak dikoleksi asing selama sepekan terakhir
Asing mencatat net buy terbesar terbesar pada saham PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp 164,35 miliar selama sepekan. Saham AMMN melesat 6,25% ke Rp 8.500 per saham. Total volume perdagangan saham AMMN mencapai 193,28 juta dengan nilai transaksi Rp 1,58 triliun.
Saham PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) juga banyak diburu asing Rp 111,97 miliar selama sepekan. Saham MAPI menguat tipis 0,77% ke Rp 1.970 per saham. Total volume perdagangan saham MAPI 132,56 juta dengan nilai transaksi Rp 254,89 miliar.
Lalu saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) juga banyak diborong asing Rp 69,02 miliar dalam sepekan. Saham BREN melesat 12,73% ke Rp 6.200 per saham. Total volume perdagangan saham BREN mencapai 207,09 juta dengan nilai transaksi Rp 1,16 triliun.
Baca Juga: Cermati Saham-Saham Favorit Asing pada Perdagangan Akhir Bulan Februari 2024
Berikut 10 saham net buy terbesar asing selama sepekan:
1. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp 164,35 miliar
2. PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) Rp 119,97 miliar
3. PT Barito Renewables Energy bk (BREN) Rp 69,02 miliar
4. PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADRO) Rp 46,3 miliar
5. PT Jasa Marga Tbk (JSRM) Rp 34,75 miliar
6. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) Rp 32,86 miliar
7. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) Rp 28,38 miliar
8. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) Rp 18,12 miliar
9. PT Bumi Resources Tbk (BUMI) Rp 15,02 miliar
10. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) Rp 8,08 miliar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News