kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.774   -14,00   -0,09%
  • IDX 7.460   -19,91   -0,27%
  • KOMPAS100 1.153   -1,43   -0,12%
  • LQ45 914   0,41   0,05%
  • ISSI 225   -1,12   -0,49%
  • IDX30 472   0,95   0,20%
  • IDXHIDIV20 569   1,36   0,24%
  • IDX80 132   0,02   0,01%
  • IDXV30 140   0,92   0,66%
  • IDXQ30 157   0,24   0,16%

10 Saham Ini Paling Banyak Diburu Investor Asing Saat IHSG Tertekan di Awal Pekan


Senin, 05 Februari 2024 / 23:15 WIB
10 Saham Ini Paling Banyak Diburu Investor Asing Saat IHSG Tertekan di Awal Pekan
ILUSTRASI. 10 Saham Ini Paling Banyak Diburu Investor Asing Saat IHSG Tertekan di Awal Pekan


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah di awal pekan ini. Sepanjang perdagangan IHSG tertekan di zona merah.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, IHSG melemah 40,17 poin atau 0,55% ke level 7.198,61 pada penutupan perdagangan Senin (5/2).

Sepuluh dari 11 sektor menekan IHSG dengan penurunan sektor bahan baku, sektor perindustrian dan sektor teknologi turun paling dalam.

Baca Juga: IHSG Menguat Pekan Lalu, Simak Proyeksi dan Rekomendasi Saham untuk Senin (5/2)

Total volume perdagangan saham di BEI pada Senin mencapai 33,26 miliar dengan nilai transaksi Rp 11,54 triliun. Ada 335 saham yang turun, 200 saham naik dan 231 saham tidak berubah.

Penurunan IHSG juga diikuti dengan aksi net sell atau jual bersih investor asing sebesar Rp 493,62 miliar di seluruh pasar. Meskipun demikian dalam sepekan asing masih mencatat net buy jumbo sebesar Rp 4,90 triliun.

Baca Juga: IHSG Ditutup Menguat di Akhir Pekan, Cermati Saham Rekomendasi Untuk Senin (5/2)

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Senin:

1. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 574,3 miliar
2. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 122,4 miliar
3. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 67,3 miliar
4. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) Rp 28,3 miliar
5. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) Rp 28,0 miliar
6. PT Chandra Astri Petrochemical Tbk (TPIA) Rp 20,3 miliar
7. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) Rp 18,4 miliar
8. PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) Rp 14,5 miliar
9. PT Maharaksa Biru Energi Tbk (OASA) Rp 13,5 miliar
10. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) Rp 11,7 miliar

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×