kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

10 reksadana pendapatan tetap terburuk di Oktober


Rabu, 09 November 2016 / 16:17 WIB
10 reksadana pendapatan tetap terburuk di Oktober


Reporter: Maggie Quesada Sukiwan | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Sebagian reksadana pendapatan tetap mengoleksi return negatif sepanjang Oktober 2016.

Merujuk data Infovesta Utama per Oktober 2016, rata-rata return reksadana pendapatan tetap (Infovesta Fixed Income Fund Index) terkoreksi 0,83% (MoM). Periode sama, kinerja pasar obligasi pemerintah (Infovesta Government Bond Index) juga merosot 0,63%. Di sisi lain, pasar obligasi korporasi (Infovesta Corporate Bond Index) menanjak 0,73% (MoM).

Kendati demikian, sebagian reksadana pendapatan tetap mencatatkan return di bawah ketiga indeks tersebut.

Berikut 10 produk reksadana pendapatan tetap dengan return terendah sepanjang Oktober 2016 :

1. MNC Dana Pendapatan Tetap II -2,89%
2. I AM Bond Fund -2,68%
3. CIMB-Principal Income Fund A -2,62%
4. Millenium Pendapatan Tetap -2,51%
5. Reksa PG Sejahtera -2,49%
6. BNI-AM Dana Pendapatan Tetap Nirwasita -2,42%
7. Pacific Fix Income -2,39%
8. Kehati Lestari -2,38%
9. Schroder Dana Obligasi Utama -2,35%
10. Ashmore Dana Obligasi Nusantara -2,23%

MNC Dana Pendapatan Tetap II merupakan reksadana pendapatan tetap kelolaan PT MNC Asset Management. Produk yang meluncur sejak 23 Februari 2015 ini menggunakan bank kustodian PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Per 8 November 2016, MNC Dana Pendapatan Tetap II telah diperdagangkan dengan nilai aktiva bersih per unit penyertaan (NAB/UP) senilai Rp 1.125,12.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×