kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,02   -8,28   -0.91%
  • EMAS1.318.000 0,61%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kinerja berpotensi meningkat, beli saham Matahari Department Store


Rabu, 06 Juni 2018 / 20:30 WIB
Kinerja berpotensi meningkat, beli saham Matahari Department Store
ILUSTRASI. Matahari Department Store Tbk (LPPF)


Reporter: Dimas Andi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) dinilai masih dapat meningkat dalam beberapa waktu ke depan. Hal ini disokong oleh sejumlah sentimen positif.

Sebagai pengingat, pendapatan LPPF di kuartal I-2018 naik 5,9% (yoy) menjadi Rp 1,96 triliun. Laba bersih emiten ini 1% (yoy) menjadi Rp 246,7 miliar.

Analis NH Korindo Sekuritas, Michael Tjahjadi mengatakan, salah satu katalis positif yang menguntungkan bagi LPPF adalah keberlangsungan Liburan Hari Raya Idul Fitri. Jika berkaca dalam dua tahun terakhir, SSSG perusahaan mampu tumbuh mencapai dua digit ketika menjelang lebaran.

“Daya beli masyarakat menengah ke bawah yang jadi target LPPF meningkat sehingga berpotensi menaikkan SSSG perusahaan di kuartal II,” ungkapnya, Rabu (6/6).

Meski demikian, Christine Natasya Analis Mirae Asset Sekuritas menilai, ada kondisi dilematis bagi LPPF dalam menyambut momen Liburan Hari Raya Idul Fitri pada tahun ini. Hal tersebut mengingat liburan kali ini lebih panjang ketimbang tahun-tahun sebelumnya.

Ia berpendapat, ketika libur makin panjang, ada kemungkinan masyarakat justru cenderung memilih untuk berekreasi ke tempat wisata alih-alih ke pusat perbelanjaan. “Kami memilih bersikap netral karena akhir-akhir ini tren konsumsi masyarakat mulai bergeser kepada kegiatan berwisata,” paparnya.

Terlepas dari itu, secara umum ia masih optimistis terhadap prospek kinerja LPPF ke depannya. Apalagi, emiten tersebut berencana melakukan ekspansi dengan membuka 6—8 gerai pada tahun ini yang dua di antaranya akan dibuka sebelum Lebaran.

Ekspansi tersebut pada dasarnya menandakan LPPF masih akan berfokus pada bisnis penjualan produk ritel secara langsung, walaupun transaksi penjualan online meningkat. Pasalnya, persaingan di bidang jual-beli produk secara online tergolong ketat. “Ada banyak start up atau perusahaan e-commerce yang jadi pesaing LPPF,” ujar Christine.

Christine sendiri memberi rekomendasi beli saham LPPF pada target Rp 12.550 per saham. Ia memperkirakan, pendapatan LPPF dapat tumbuh 7% hingga akhir tahun nanti menjadi Rp 10,75 triliun. Adapun laba bersih perusahaan diyakini meningkat 2% di akhir tahun ini menjadi Rp 1,95 triliun.

Setali tiga uang, Michael juga merekomendasikan beli saham LPPF dengan target Rp 11.250 per saham. Hari ini, harga saham LPPF turun 1,67% ke Rp 8.850 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×