kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Pagi ini, rupiah kembali melemah 0,29%


Senin, 23 Desember 2013 / 08:36 WIB
Pagi ini, rupiah kembali melemah 0,29%
ILUSTRASI. Ilustrasi harga emas siang ini, Kamis (4/8/2022), produksi Antam dan UBS di Pegadaian. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Nilai tukar rupiah di pasar spot pagi hari ini , Senin (23/12) kembali melemah. Pada pukul 08.15 WIB, rupiah tersungkur lagi sebesar 0,29% menjadi Rp 12.250 per dolar Amerika Serikat (AS).

Sementara itu, akhir pekan lalu rupiah menguat 0,04% menjadi Rp 12.214 per dolar AS. Adapun, kurs tengah untuk dolar AS yang ditetapkan Bank Indonesia (BI) kemarin Jumat (20/12) lalu ada di level Rp 12.245 per dolar AS atau melemah 0,44%.

Sedangkan kurs tengah dolar AS Bank Indonesia hari ini baru akan diterbitkan pada singa hari nanti. Sebelumnya, KONTAN memberitakan, Nizar Hilmy, analis SoeGee Futures bilang, rupiah mendapatkan tekanan yang cukup besar dari peningkatan permintaan dollar AS menjelang akhir tahun.

Selain itu, kata dia, rupiah terpuruk terimbas kebijakan The Fed yang  akan memangkas stimulus moneter di Amerika Serikat (AS) mulai Januari 2014. Ini membuat dollar AS menguat dan melemahkan rupiah.

Sementara itu Ariston Tjendra, analis Monex Investindo Futures telah memproyeksikan, rupiah  tertekan kekhawatiran prospek pertumbuhan ekonomi dalam negeri yang kian suram di 2014. “Tekanan terhadap rupiah masih akan berlanjut,” kata Ariston.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×