Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Tenaga Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) semakin berkurang menjelang penutupan sesi I hari ini (25/10). Mengutip data RTI, pada pukul 12.00 WIB, indeks mencatatkan penurunan 0,16% menjadi 5.412,10.
Rupanya, aksi beli asing belum mampu menyelamatkan indeks di akhir sesi I. Asal tahu saja, nilai pembelian bersih (net buy) asing di seluruh market mencapai Rp 78,1 miliar. Sedangkan di pasar reguler, nilai net buy asing mencapai Rp 16,9 miliar.
Ada 120 saham yang memerah. Sementara, jumlah saham yang naik sebanyak 163 saham dan 90 saham lainnya tak berubah posisi.
Sementara itu, ada delapan sektor yang tertekan. Tiga sektor dengan penurunan terbesar antara lain: sektor industri lain-lain turun 0,93%, sektor keuangan turun 0,35%, dan sektor infrastruktur turun 0,19%.
Saham-saham indeks LQ 45 yang berada di jajaran top losers siang ini antara lain: PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) turun 2,5% menjadi Rp 18.525, PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) turun 1,59% menjadi Rp 248, dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) turun 1,28% menjadi Rp 15.475.
Sedangkan di posisi top gainers indeks LQ 45, dihuni oleh: PT Siloam International Tbk (SILO) naik 3,63% menjadi Rp 10.700, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) naik 1,79% menjadi Rp 15.600, dan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) naik 1,75% menjadi Ro 10.150.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
