kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Musim pembagian dividen segera tiba


Kamis, 27 Maret 2014 / 15:00 WIB
Musim pembagian dividen segera tiba
ILUSTRASI. Jadwal Liga Italia Serie A AC Milan vs Spezia.


Reporter: Veri Nurhansyah Tragistina, Cindy Silviana Sukma | Editor: Avanty Nurdiana

JAKARTA. Musim pembagian dividen emiten saham segera tiba. Beberapa emiten bursa bersiap menebar dividen dari hasil laba bersih tahun lalu.
Paling baru, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang akan membagikan dividen Rp 257,32 per saham atau total Rp 6,35 triliun. Jumlah itu mencerminkan rasio pembayaran dividen (dividend pay-out ratio) 30% dari laba bersih BBRI tahun 2013 sebesar Rp 21,16 triliun.

Nilai dividen per saham BBRI naik 14,25% dari tahun buku 2012 yang sebesar Rp 225,23 per saham. Mengacu pada harga BBRI, Rabu (26/3), imbal hasil dividen (dividend yield) BBRI sebesar 2,72%.

Selain BBRI, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) akan membagi dividen final senilai Rp 9,67 per saham atau total Rp 92,24 miliar. Nilai tersebut mencerminkan dividend pay-out ratio sekitar 22,5%.  Adapun, dividend yield ANTM sekitar 0,84%, apabila merujuk harga ANTM, kemarin.

Dari sejumlah, emiten yang sudah memastikan akan membagikan dividen, sejauh ini,  imbal hasil dividen PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) paling tinggi yakni sebesar 3,36%.  Menyusul PT Timah Tbk (TINS) yang memberikan imbal hasil dividen sekitar 2,94% (lihat tabel).

Maklum, kedua emiten saham itu terbilang royal membagi dividen. Dividen pay out ratio SMCB, semisal, mencapai 72,36% dari total laba bersih tahun lalu, termasuk dividen interim yang dibagikan  pada tahun lalu. Sedangkan, dividen pay out ratio yang dibagikan TINS mencapai 55% dari laba 2013.

Rencana pembagian dividen  ini bisa menjadi peluang bagi para investor untuk mengail berkah. Yang penting, tetap berhitung cermat dan memilih yang paling menarik.

Reza Nugraha, analis MNC Securities, menyatakan, pembagian dividen akan menarik bagi investor apabila memiliki yield di atas 3%. Tapi, ia menilai, dividen SMGR menarik, meski imbal hasilnya di bawah 3%. "SMGR memiliki kinerja keuangan bagus dan ekspansinya jelas," kata dia

William Suryawijaya, analis Asjaya Indosurya Securities  juga punya saran serupa. Ia  menyatakan, pay out ratio dividen yang tinggi bukan tolok ukur satu-satunya dividen suatu emiten itu menarik. "Jika kebutuhan dana untuk ekspansi besar dan perusahaan tak memiliki dana yang cukup, pembagian dividen akan memberatkan perusahaan itu sendiri," ujar William.

Umumnya, kata dia, pay out ratio yang masih wajar dan logis untuk diterima investor itu sekitar 20-30%.

Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities menambahkan, pembagian dividen selalu memikat investor. Pembagian dividen akan menguntungkan investor terutama yang berorientasi jangka panjang. Kelompok investor ini memang mengharapkan cuan dari dividen selain dari kenaikan harga saham.      

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×