Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
HONG KONG. Mayoritas indeks acuan emerging market mengalami penurunan pada transaksi perdagangan hari ini (28/8). Ambil contoh, Shanghai Composite Index turun 0,4%, Hang Seng China Enterprises Index turun 0,7%, dan indeks acuan Pakistan turun 0,3%. Sementara itu, Sensex Index India berhasil naik o,3%.
Kondisi itu menyebabkan indeks emerging market tampak tertekan. Kendati demikian, berdasarkan data yang dihimpun Bloomberg, pada pukul 13.51 waktu Hong Kong, indeks MSCI Emerging Market tak banyak mencatatkan perubahan di posisi 1.093,51. Dalam setiap dua saham yang turun, terdapat satu saham yang naik.
Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa emerging. Beberapa di antaranya yakni: Country Garden Holdings Co yang turun 31% di Shanghai, China Mengniu Dairy Co turun 7,5% di Hong Kong, ICICI Bank Ltd turun 2,3% di Mumbai, dan China Telecom Corp naik 6,4% Hong Kong.
Penurunan pada bursa emerging market dipicu oleh kecemasan investor bahwa pencatatan saham baru yang dilakukan sejumlah perusahaan akan mengalihkan dana dari saham-saham yang ada saat ini.
"Hari ini penurunan lebih disebabkan aksi profit taking. Investor menjadi lebih percaya diri karena perekonomian global semakin membaik," jelas Thebes Lo, vice president Kim Eng Securities Ltd.
Catatan saja, indeks MSCI Emerging Market sudah naik 9,2% di sepanjang tahun ini. Sebagai perbandingan, indeks MSCI World Index sudah naik 5,4%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
